Apakah Hiruzen Lebih Takut Minato Ketimbang Hashirama? Ini Jawabannya

Saat kita nonton serial Naruto, ada satu adegan yang bikin penasaran. Ketika Orochimaru menggunakan Edo Tensei untuk membangkitkan Hokage, dia berhasil memanggil Hashirama dan Tobirama. Tapi, usahanya membangkitkan Minato gagal, dan kita bisa melihat Hiruzen Sarutobi, sang Hokage Ketiga, terlihat sangat lega.
Apakah ini artinya Hiruzen lebih takut pada Minato daripada Hashirama, Hokage Pertama yang dijuluki Dewa Shinobi?
Hiruzen Bukan Lebih Takut, Tapi Sadar Diri
Banyak yang berpikir Hiruzen takut pada Minato karena ia khawatir Minato akan melihat Naruto dalam kondisi yang kurang terawat. Tapi, itu cuma meme di kalangan penggemar. Alasan Hiruzen lega Minato tidak bangkit jauh lebih masuk akal dan strategis.
Kecepatan Minato di Atas Segalanya
Sebagai Hokage Keempat, Minato Namikaze dijuluki "Kilat Kuning dari Konoha". Gelar ini bukan isapan jempol. Minato menguasai teknik Hiraishin, yang meskipun diciptakan oleh Tobirama, justru ia yang berhasil menyempurnakannya. Kecepatannya yang luar biasa ini adalah alasan utama mengapa Hiruzen merasa lega.
Saat itu, Hiruzen sudah harus berhadapan dengan dua Hokage legendaris, Hashirama dan Tobirama, yang dibangkitkan. Meskipun ia kuat, menghadapi dua lawan sekelas mereka saja sudah sangat sulit. Jika Minato, dengan kecepatannya yang tak tertandingi, ikut bangkit, Hiruzen tahu ia akan kewalahan.
Bayangkan saja, Anda sudah berduel sengit dengan dua petarung kelas berat, lalu tiba-tiba muncul petarung ketiga yang bisa berpindah tempat secepat kilat. Tentu saja Anda akan panik. Hiruzen menyadari bahwa kombinasi kecepatan Minato dengan kekuatan Hashirama dan Tobirama akan membuatnya kalah telak. Jadi, wajar jika dia bersyukur Minato tidak bangkit.
Masalah Jumlah Bukan Hanya Kekuatan
Selain kecepatan, alasan Hiruzen lega sangat sederhana: ia hanya harus melawan dua musuh, bukan tiga. Melawan satu Hokage saja sudah berat, apalagi dua. Menghadapi tiga Hokage yang dibangkitkan, apalagi di tengah pertempuran yang sudah brutal, sama saja dengan bunuh diri.
Jadi, ketika Hiruzen bersyukur, itu bukan karena ia meremehkan kekuatan Hashirama atau Tobirama, melainkan karena ia realistis. Ia tahu bahwa dua lawan lebih baik daripada tiga. Ketiadaan Minato dalam pertempuran itu memberinya kesempatan untuk bertahan, bahkan untuk mengalahkan Orochimaru.