Harga Motor Bekas Mengalami Kenaikan, Ternyata Ini Dia Penyebabnya

harga naik, motor bekas, tahun ajaran baru, penghapusan pajak, harga motor bekas naik, Harga Motor Bekas Mengalami Kenaikan, Ternyata Ini Dia Penyebabnya


GridOto.com - Program penghapusan pajak dan menjelang tahun ajaran baru sekolah, harga jual motor bekas mengalami kenaikan.

Pembeli motor bekas sejak penghapusan pajak dan menjelang tahun ajaran baru anak sekolah terpantau masih terus mengalami kenaikan.

Menurut Koh Hengki, selaku pemilik showroom motor bekas Citra Motor di Tangerang, kenaikan permintaan motor bekas tersebut disebabkan oleh kedua hal tersebut.

"Menjelang tahun ajaran baru anak sekolah dan penghapusan pajak permintaan motor bekas meningkat dan menyebabkan kelangkaan stok di dealer motor bekas," kata Hengki kepada GridOto.com, Rabu (30/4/2025).

Menurutnya, penghapusan pajak yang cukup membantu masyarakat  membuat permintaan motor bekas meningkat.

Banyaknya permintaan motor bekas ini pun membuat harga jualnya naik.

"Contoh unit yang harganya naik bulan ini yaitu Yamaha Lexi, tadinya kami jual Rp 12 juta untuk keluaran 2018, sekarang harganya jadi Rp 13 juta atau naik Rp 1.000.000 dan Honda BeAT 2018 naik Rp 500 ribu," paparnya.

Sedangkan akhir April 2025 showroom motor bekas Citra Motor sudah mengantongi 30 unit hanya dalam waktu enam hari.

"Jika dibandingkan dengan bulan lalu, perolehan Mai 2025 tentu sudah jauh lebih bagus," tutur Hengki.

Selain showroom motor bekas Citra Motor, kenaikan juga terjadi di wilayah Jakarta.

Kenaikan motkas yang GridOto pantau sekitar masih di bawah Rp 1,5 juta.

"Untuk penjualan bulan April 2025 kita ada kenaikan permintaan motkas, yang mengakibatkan harga jual motor jenis matic ada kenikan harga sekitar Rp 300- 1 juta tergantung mereknya," ucap Ali pemilik showroom motkas Bahagia Motor di Jelambar Jakarta.

Ia menambahkan, saat ini penjualan motor bekas di showroomnya didominasi skuter matik (skutik) macam Honda New BeAT 110, Vario 125,150 dan Yamaha Mio.