Striker Western Sydney Wanderers Akui Persib Pantas Back to Back Juara
Klub papan atas Liga Australia Western Sydney Wanderers (WSW) merasakan bagaimana tangguhnya juara Liga Indonesia Persib Bandung.
Western Sydney Wanderers harus mengakui keunggulan Persib dalam laga persahabatan internasional di masa pramusim.
Hasil Persib Bandung vs Western Sydney Wanderers berakhir dengan skor 1-0 pada Sabtu (2/8/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Meski mendominasi pertandingan, WSW gagal mencetak gol. Satu momen kesalahan di lini pertahanan WSW lantas dimanfaatkan Persib untuk mengemas gol via Wiliam Marcilio pada menit 60.
Penyerang WSW, Kosta Barbarouses, memandang Persib memang pantas menjadi pemegang juara back to back Liga Indonesia.
Ia menyebut lini depan timnya memang kurang tajam. Namun, Persib menunjukkan bahwa mereka punya mentalitas bagus.
“Itu adalah kemenangan bagus, tapi itu juga akan jadi persiapan yang bagus untuk musim kami, mengingat ini sangat awal dalam perjalanan kami tahun ini,” kata Barbarouses.
“Kami menghadapi tim yang sangat bagus, berdasarkan pertandingan tadi wajar kemudian Persib merupakan juara berturut-turut, karena alasan itu,” ujarnya.
Persib telah memberikan pengalaman yang berarti bagi WSW. Barbarouses dkk bisa menghadapi tim dengan tipe permainan berbeda dari lawan yang biasa mereka temui di kompetisi domestik Australia.
“Kami tahu itu akan menjadi ujian yang baik bagi kami untuk menghadapi tipe permainan tim yang berbeda dari yang biasa kami hadapi selama ini,” tutur penyerang yang musim lalu mencetak 10 gol untuk Wellington Phoenix ini.
“Mereka menunjukkan kualitas yang bagus, saya pikir kami juga memiliki beberapa momen yang sangat bagus.”
“Ini akan menempatkan kami dalam posisi yang sangat baik menjelang musim kami. Jadi saya pikir secara keseluruhan kami sangat bahagia dan kami memiliki akhir pekan yang sangat menyenangkan,” katanya.
Pemain Persib Bandung Julio Cesar (Biru) berlomba menggapai bola dengan pemain Western Sydney Wanderers dalam laga persahabatan internasional Sabtu (2/8/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Penyerangan WSW Kurang Tajam
Pelatih WSW, Alen Stajcic, menyayangkan timnya tak bisa efektif memanfaatkan banyak peluang.
Klub berjuluk Red and Black ini dinilai bisa memenangkan laga. Namun, tak ada ketajaman di lini depan saat tim membutuhkannya.
“Sayangnya, kami memiliki banyak peluang, seharusnya kami bisa mencetak gol dan memenangkan pertandingan tapi kami tak cukup tajam ketika membutuhkannya,” kata Stajcic.
“Kami juga memiliki momen yang seharusnya klinis di depan gawang tetapi Itu adalah pertandingan yang sangat ketat dan salah satu tim bisa memenangkan pertandingan,” paparnya.
Di sisi lain Persib telah menunjukkan bahwa WSW memang belum cukup bugar mengingat ini adalah fase awal mereka di masa pramusim jelang A-League bergulir.
Bagi Stajcic, uji coba ini merupakan sebuah laga berkualitas tinggi yang diperlukan timnya. Terlebih, Persib tampil fit dan tajam.
“Saya pikir itu adalah pertandingan yang bagus, kami baru saja memulai pramusim jadi penting bagi kami untuk memiliki permainan berkualitas tinggi dan belajar cara melakukan laga away juga,” tuturnya.
“Kami berhadapan dengan sebuah tim, mereka jelas siap untuk memainkan kompetisi menghadapi pesaing mereka dan mereka terlihat bugar dan tajam,” jelasnya.
