Menyusul pengungkapan konsep AMG GT XX pada hari Selasa, para videografer mata-mata telah memergoki Mercedes yang sedang menguji versi produksinya yang meluncur secara diam-diam di Pegunungan Alpen.

Diperkirakan akan memiliki banyak kesamaan dengan desain konsepnya, supercar empat pintu bertenaga listrik AMG ini menggunakan garis-garis bodi fastback ramping yang sama dengan GT XX, meskipun disamarkan dengan balutan bermotif.

Kisi-kisi besar tampaknya akan kembali hadir, begitu juga dengan lampu belakang berpola melingkar. Namun lampu depannya sangat berbeda, dengan desain tri-bintang yang lebih siap produksi, terinspirasi oleh logo merek.

Meskipun kami tidak pernah melihat keledai uji ini melakukan tikungan cepat atau akselerasi yang keras, kami bisa merasakan suaranya. Benar, mobil listrik ini tidak bersuara.

Ada suara mesin yang berbeda seperti mesin idle yang keluar dari balik kamuflase itu, sebuah fitur yang digembar-gemborkan oleh para eksekutif pada saat pengungkapan konsepnya pada hari Rabu.

Tidak banyak yang dapat diperoleh dari suaranya sendiri - tidak terdengar seperti suara V-8 yang menggelegak bagi kami - tetapi kemungkinan besar juga belum selesai. Jadi, anggaplah suara itu sebagai suara yang biasa saja, untuk saat ini.

Mengenai performa, seharusnya ada banyak hal. Konsep AMG GT XX memiliki tenaga sebesar 1.340 tenaga kuda berkat tiga motor fluks aksial, dua di belakang, dan satu lagi di depan. Mobil ini menggunakan arsitektur 800 volt untuk pengisian daya yang sangat cepat dan menggunakan sel baterai silinder berpendingin langsunguntuk atribut pendinginan yang lebih baik.

Meskipun angka tenaganya mungkin tidak sama, kemungkinan besar mobil produksi akan menggunakan powertrain yang sama saat diluncurkan akhir tahun ini.

Mengenai harga, AMG GT EV kemungkinan akan bersaing langsung dengan pesaing terdekatnya, Porsche Taycan, yang dibanderol mulai dari $101.395.