Kapten Venezia, Jay Idzes

Rencana Torino untuk memboyong Jay Idzes dari Venezia belum sepenuhnya mulus. Klub Serie A Italia itu saat ini tengah berburu pemain anyar di bursa transfer musim panas 2025–2026 dan menargetkan penguatan di lini pertahanan. Nama Jay Idzes pun mencuat sebagai salah satu opsi utama.

Tak hanya Idzes, Torino juga membidik Gaetano Oristanio, pemain serang yang juga memperkuat Venezia. Kedua pemain ini direncanakan direkrut lewat skema pinjaman disertai opsi pembelian permanen. Sayangnya, ambisi tersebut terbentur kendala finansial.

Venezia mematok harga tinggi untuk keduanya. Jay Idzes dibanderol sebesar 10 juta euro atau sekitar Rp190 miliar. Sementara itu, Oristanio dikabarkan baru-baru ini menolak pinangan dari Sassuolo, sebagaimana dilaporkan oleh Tuttomercatoweb.

Harapan Torino kini mengarah ke klub Rusia, Spartak Moscow, yang disebut-sebut dapat menjadi kunci penting dalam manuver transfer ini. Menurut laporan Tuttomercato, Spartak telah mengajukan penawaran untuk bek Torino, Saul Coco.

Langkah Spartak langsung disambut Torino dengan menaikkan harga sang pemain. “Sebuah pesan yang jelas, terutama terkait lini pertahanan, di mana Spartak Moscow kembali menjalin kontak dengan Saul Coco,” tulis Tuttosport. “Torino tengah bersiap, dan Vagnati telah menaikkan harga jual kepada klub Rusia tersebut.”

Saul Coco, yang didatangkan Torino setahun lalu dengan biaya 8,2 juta euro, kini ditaksir lebih dari 15 juta euro atau sekitar Rp286,6 miliar oleh Direktur Teknik Davide Vagnati.

Jika transfer Coco ke Spartak Moscow terwujud dengan harga tersebut, Torino akan memiliki dana tambahan untuk merealisasikan transfer Jay Idzes.

“Prioritas saat ini adalah mendatangkan Oristanio, sementara Idzes harus menunggu kepergian Coco,” tulis Tuttomercato.

“Waktu kian menipis, tetapi negosiasi masih berlangsung. Kontak dengan Spartak bisa menjadi pemicu efek domino sepenuhnya.”