IHSG Sesi I Melesat 1,83 Persen, Emiten Saham Perbankan Dominasi Jajaran Top Gainers

Pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia.
Pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia.

 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat kenaikan signifikan pada sesi pertama perdagangan Selasa, 12 Agustus 2025. IHSG menguat 1,83 persen atau 139,70 poin menjadi 7.745,72. 

Pergerkan IHSG terpantau berada di kisaran area 7.647-7.759. Dengen membukukan nilai transaksi mencapai Rp 10,29 triliun. 

Kinclongnya IHSG ditopang kenaikan pesat sektor teknologi sebesar 5,20 persen. Sektor industri ikut melesat sebesar 4,44 persen dan sektor keuangan melonjak 2,72 persen. 

Meski IHSG cerah, sejumlah sektoral masih mengalami penurunan. Sektor bahan baku (basic material) melemah 0,63 persen, sektor properti menyusut 0,20 persen dan sektor transportsi merosot tipis 0,04 persen. 

Analis Phintraco Sekuritas menilai secara teknikal, terdapat pembentukan histogram positive pada MACD. Ini diiringi dengan pembentukan Golden Cross pada Stochastic RSI di oversold area. 

"Kami memperkirakan IHSG berpotensi bergerak dalam rentang level 7700-7775 pada perdagangan sesi kedua perdagangan hari ini," ungkap Analis Phintraco Sekuritas dikutip dari risetnya, Selasa, 12 Agustus 2025. 

Dalam risetnya, Phintraco Sekuritas melaporkan tiga emiten saham yang berhasil mencatatkan lompatan harga tertinggi di papan utama perdagangan bursa domestik. Jajaran top gainers ini diisi oleh emiten saham perbankan, diantaranya:

PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Bank Jago.

Bank Jago.

Saham ARTO melesat dua digit sebesar 13,50 persen atau 270 poin hingga menembus area 2.270. 

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

Saham BBNI meningkat sebesar 4,76 persen atau 200 poin menjadi 4.400.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)

Saham BBTN melonjak 4,56 persen atau 55 poin ke level 1.260.