Ini Kenapa Allegri Bakal Absen di Laga Pertama Bersama Milan

AC Milan tengah mempersiapkan diri untuk kembali bertanding di kompetisi resmi melawan tim Serie B, Bari, pada putaran pertama Coppa Italia yang akan berlangsung pada Minggu (17/8/2025).
Pertandingan Coppa Italia Milan vs Bari akan bergulir di San Siro dan akan menandai era kedua Rossoneri bersama Massimiliano Allegro.
Namun, pelatih kepala Massimiliano Allegri tidak akan mendampingi tim di bangku cadangan pada pertandingan ini.
Penyebabnya adalah karena Allegri mendapat sanksi tidak dapat mendampingi tim selama dua pertandingan di Coppa Italia, akibat insiden yang terjadi saat pertandingan terakhirnya bersama Juventus pada tahun 2024.
Insiden tersebut terjadi dalam final Coppa Italia 2024 ketika Juventus menang 1-0 melawan Atalanta, yang menjadi trofi terakhir Allegri sebelum meninggalkan klub.
Pelatih Juventus Massimiliano Allegri meninggalkan lapangan setelah diusir saat final Coppa Italia atau Piala Italia antara Atalanta vs Juventus di Stadion Olimpico Roma pada 15 Mei 2024. (Foto oleh Isabella BONOTTO / AFP)
Allegri menerima kartu merah karena melakukan protes, kemudian ia terlihat melepaskan jaketnya di pinggir lapangan dan diduga terlibat dalam perkelahian fisik dengan Pemimpin Redaksi Tuttosport, Guido Vaciago, di terowongan setelah pertandingan.
Akibat kartu merah yang diterimanya pada laga tersebut, Allegri harus menjalani skorsing dua pertandingan di Coppa Italia.
Pertandingan pertama dari dua sanksi tersebut jatuh pada laga melawan Bari di hari Minggu ini.
Jika Milan berhasil melaju ke babak selanjutnya, Allegri juga tidak akan bisa mendampingi tim pada putaran kedua.
Laga Terakhir Allegri Bersama Juventus
Kejadian pada laga kontra Atalanta tersebut menjadi salah satu pemicu Juventus memutus kontrak Allegri.
Pada pengujung laga final versus Atalanta, Allegri kena kartu merah karena melakukan protes berlebihan kepada asisten wasit keempat.
Ia juga menunjukkan emosi tak terkendali kala melepas jas, dasi, lalu kancing pada kemejanya.
Pada momen perayaan gelar, Allegri lalu tampak membuat sebuah isyarat untuk mengusir Cristiano Giuntoli dan CEO Juve, Maurizio Scanavino.
Setelah itu, Allegri berkonfrontasi dengan Guido Vaciago.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!