Review Poco F7: Pakai Snapdragon 8s Gen 4 dan Baterai Tahan Lama, Layak Jadi HP 5 Jutaan Terbaik?

Poco F7 hadir sebagai penerus “flagship killer” dengan peningkatan signifikan dibanding generasi sebelumnya. Bodinya kini menggunakan material kaca dengan bingkai aluminium, terasa lebih kokoh di tangan meski tetap licin dan gampang meninggalkan sidik jari.
Desain belakangnya cukup unik dengan pola dua warna diagonal yang dipadu pulau kamera vertikal. Ada juga edisi khusus berwarna perak dengan stiker ala mesin untuk mereka yang suka tampilan bergaya gamer.
Tak kalah penting, Poco F7 sudah mengantongi sertifikasi IP68 yang membuatnya tahan debu dan air. Ini jelas menjadi nilai lebih di kelas harga menengah.
Layar OLED 6,83 Inci dengan HDR10+ & Dolby Vision
Layar Poco F7 juga mendapat peningkatan besar. Panel OLED berukuran 6,83 inci ini mendukung refresh rate 120Hz adaptif (60–120Hz) dengan resolusi tinggi, dilindungi Gorilla Glass 7i.
Tingkat kecerahannya cukup impresif, mencapai lebih dari 750 nits manual, bahkan bisa tembus 1500 nits dalam mode otomatis. Artinya, dipakai di bawah terik matahari pun tetap nyaman.
Selain itu, layar ini mendukung kedalaman warna 12-bit, HDR10+, dan Dolby Vision. Bezel tipis membuat pengalaman menonton terasa lebih imersif. Kekurangannya, Poco F7 belum mendukung teknologi LTPO seperti flagship premium.
Performa: Snapdragon 8s Gen 4, Ngebut untuk Gaming
Dapur pacu Poco F7 ditenagai chipset terbaru Qualcomm, Snapdragon 8s Gen 4. Meski bukan yang paling kencang, performanya setara flagship tahun lalu. Untuk penggunaan sehari-hari dan gaming berat, ponsel ini berjalan mulus tanpa masalah berarti.
Dalam pengujian yang dilakukan YouTube GSM Arena, Poco F7 juga terbukti stabil. Memang ada panas saat dipakai lama, tapi throttling yang terjadi relatif kecil. Dengan RAM besar dan opsi penyimpanan hingga 512GB (tanpa slot microSD), ponsel ini siap untuk kebutuhan multitasking maupun game AAA mobile.
HyperOS 2 dengan Fitur AI Melimpah
Poco F7 menjalankan HyperOS 2 berbasis Android 15. Tampilan antarmuka mirip seri Xiaomi lainnya, tetapi sudah dilengkapi berbagai fitur AI. Mulai dari wallpaper dinamis berbasis AI, editing foto pintar, hingga transkripsi suara ke teks dan terjemahan real-time.
Selain itu, Poco menjanjikan 4 kali update Android utama dan 6 tahun patch keamanan, yang cukup jarang di kelas mid-range.
Baterai Jumbo & Pengisian Super Cepat
Versi internasional Poco F7 dibekali baterai 6.500 mAh. Dalam pengujian, daya tahannya bisa tembus 14 jam 45 menit penggunaan aktif, meningkat jauh dibanding generasi sebelumnya.
Poco F7 juga mendukung fast charging 90W. Dengan charger yang sesuai, pengisian dari 0–90% hanya butuh 30 menit, dan penuh dalam 39 menit.
Kamera: Bagus di Utama, Kurang di Ultrawide
Sektor kamera menjadi kompromi utama Poco F7. Ponsel ini hanya dibekali kamera utama 50 MP dan ultrawide 8 MP, plus kamera selfie 20 MP.
- Kamera utama: hasil foto tajam, warna natural, dan mode malam cukup memuaskan.
- Ultrawide: detail dan rentang dinamis terbatas, terutama di kondisi low light.
- Selfie: detail oke, tapi warna kulit agak pucat.
- Video: kamera utama bisa rekam 4K dengan kualitas baik, sedangkan ultrawide dan selfie hanya 1080p dengan stabilisasi yang kurang optimal.
Secara keseluruhan, kamera Poco F7 cukup untuk kebutuhan harian, tapi jelas bukan yang terbaik di kelasnya.
Kesimpulan: Layak Jadi HP 5 Jutaan Terbaik?
Poco F7 menawarkan banyak hal menarik di kelas menengah: desain premium, layar cerah dan luas, chipset powerful, baterai jumbo dengan fast charging, serta dukungan software panjang.
Namun, ada catatan pada sektor kamera yang masih kalah dibanding flagship. Jika Anda mencari smartphone dengan performa tinggi, layar berkualitas, dan daya tahan baterai awet, Poco F7 adalah salah satu pilihan paling menarik di harga Rp5 jutaan.