Snapdragon 7s Gen 4 Pertama dari Xiaomi

Xiaomi kembali jadi sorotan setelah perangkat terbarunya, yang diyakini sebagai Redmi Note 15 Pro+, muncul lebih awal di database Geekbench. Bocoran ini langsung memantik antusiasme penggemar teknologi, sebab perangkat tersebut tidak hanya membawa desain yang lebih tangguh, tetapi juga prosesor anyar yang disebut-sebut sebagai Snapdragon 7s Gen 4.

Kabar ini kian menarik karena seri Note dari Xiaomi dikenal selalu hadir dengan kombinasi harga terjangkau dan spesifikasi tinggi. Jika benar, peluncuran resmi diperkirakan berlangsung pada Agustus 2025 di Tiongkok.

Jejak di Geekbench

Perangkat dengan nomor model 2510ERA8BC baru-baru ini tercatat dalam pengujian Geekbench 6.4.0. Hasil uji tersebut menampilkan skor 1.228 poin untuk single-core dan 3.230 poin pada multi-core. Angka ini cukup impresif untuk ponsel kelas menengah, apalagi dengan dugaan bahwa perangkat tersebut mengandalkan Snapdragon 7s Gen 4.

Informasi lebih dalam menunjukkan konfigurasi CPU yang terdiri dari 1 inti 2,71 GHz, 3 inti 2,40 GHz, dan 4 inti 1,80 GHz. Susunan ini sejalan dengan pola chip terbaru dari Qualcomm yang belum diumumkan secara resmi. Artinya, Redmi Note 15 Pro+ bisa jadi menjadi salah satu ponsel pertama yang mencicipi teknologi tersebut.

Tak hanya itu, unit uji juga dibekali RAM 16GB dan menjalankan Android 15. Kombinasi ini mengisyaratkan performa yang lebih mulus, baik untuk multitasking maupun bermain gim.

Peningkatan dari Generasi Sebelumnya

Bila dibandingkan dengan pendahulunya, Redmi Note 14 Pro+, perangkat anyar ini menawarkan lompatan yang cukup signifikan. Sebelumnya, seri Note 14 Pro+ hanya menggunakan Snapdragon 7s Gen 3. Dengan hadirnya Gen 4, wajar bila pengguna berharap pada peningkatan efisiensi daya serta performa grafis yang lebih baik.

Xiaomi sendiri tampaknya percaya diri dengan lini baru ini. Bahkan, perusahaan memberi julukan “Little King Kong” kepada Redmi Note 15 Pro. Julukan tersebut mengacu pada daya tahan fisik perangkat yang digadang-gadang semakin kuat.

Desain dan Ketahanan Lebih Tangguh

Berbagai bocoran menyebutkan bahwa Note 15 Pro+ tidak hanya unggul dalam performa, tetapi juga membawa daya tahan ekstra. Xiaomi diyakini menyematkan material rangka yang lebih kokoh, kemampuan tahan jatuh lebih baik, serta fitur anti-air penuh.

Rumor lain menambahkan, perangkat ini mungkin akan mengantongi sertifikasi IP68 atau bahkan IP69. Dengan begitu, Redmi Note 15 Pro+ akan lebih tahan terhadap debu maupun rendaman air, sehingga cocok untuk pengguna yang aktif di luar ruangan.

Spesifikasi Layar dan Kamera

Selain soal ketahanan, sektor layar juga diperkirakan menjadi nilai jual utama. Ponsel ini digadang-gadang mengusung panel AMOLED berukuran 6,67 inci dengan resolusi 1,5K. Layar semacam ini jelas menawarkan pengalaman visual yang tajam, sekaligus mendukung aktivitas streaming, gaming, maupun produktivitas harian.

Di sisi fotografi, kamera utama 50MP dengan fitur Optical Image Stabilization (OIS) diprediksi menjadi senjata andalan. Kehadiran OIS tentu membantu menghasilkan foto lebih stabil dan minim blur, terutama saat digunakan dalam kondisi cahaya rendah atau ketika tangan tidak terlalu steady.

Baterai Jumbo dan Pengisian Super Cepat

Salah satu poin yang paling mencuri perhatian adalah sektor daya. Redmi Note 15 Pro+ dikabarkan membawa baterai 7.000mAh, kapasitas yang tergolong besar untuk ponsel kelas menengah. Kapasitas ini diyakini mampu menopang penggunaan intens seharian penuh, bahkan untuk pengguna yang gemar bermain gim atau menonton konten.

Tidak berhenti di situ, Xiaomi juga menambahkan dukungan pengisian cepat 90W. Artinya, pengguna tidak perlu menunggu lama untuk mengisi ulang baterai jumbo tersebut.

Strategi Harga Xiaomi

Jika merujuk pada generasi sebelumnya, yakni Redmi Note 14 Pro, perangkat diluncurkan pada September 2024 dengan harga mulai CNY 1.399 atau sekitar Rp3 jutaan. Dengan strategi harga agresif yang sudah menjadi ciri khas Xiaomi, kemungkinan besar Note 15 Pro+ juga akan tetap hadir dengan banderol bersaing.

Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi konsumen, terutama mereka yang ingin mendapatkan ponsel dengan spesifikasi kelas atas tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

Persaingan di Pasar Menengah

Dengan segala peningkatan ini, Redmi Note 15 Pro+ diprediksi akan bersaing ketat di segmen menengah. Salah satu kompetitor yang disebut adalah Samsung Galaxy A57 5G. Kedua perangkat sama-sama menyasar pengguna yang menginginkan performa handal dengan harga terjangkau.

Namun, dengan baterai jumbo, prosesor baru, dan ketahanan ekstra, Redmi Note 15 Pro+ bisa saja menjadi pilihan lebih menarik bagi mereka yang mengutamakan durabilitas dan daya tahan baterai.

Menunggu Peluncuran Resmi

Jika bocoran ini terbukti benar, maka publik hanya perlu menunggu hingga akhir Agustus 2025 untuk menyaksikan peluncuran resminya di Tiongkok. Setelah itu, kemungkinan besar Xiaomi akan membawa perangkat ini ke pasar global, termasuk Indonesia.

Dengan perpaduan performa lebih cepat, daya tahan fisik yang kuat, layar berkualitas, serta baterai raksasa, Redmi Note 15 Pro+ tampak siap menjadi salah satu ponsel kelas menengah paling menarik tahun depan.