Vivo Y500 Hadir dengan Baterai 8.200mAh, Tahan Ekstrem hingga 6 Tahun

Vivo Y500 Hadir dengan Baterai 8.200mAh
Vivo Y500 Hadir dengan Baterai 8.200mAh

Vivo kembali menggebrak pasar smartphone dengan menghadirkan seri terbaru, Vivo Y500, yang resmi meluncur di Tiongkok. Kehadirannya cukup menyita perhatian karena membawa baterai terbesar yang pernah disematkan pada ponsel Vivo. Menariknya, meski kapasitasnya sangat besar, desain ponsel ini tetap ramping dan nyaman digenggam.

Salah satu daya tarik utama Vivo Y500 adalah baterai berkapasitas 8.200mAh dengan teknologi “Blue Ocean.” Vivo mengklaim baterai ini bisa bertahan hingga enam tahun berkat teknologi semi-solid-state yang digunakan. Tidak hanya itu, baterai ini juga didesain tahan dalam berbagai kondisi ekstrem. Misalnya, mampu bertahan selama 22 jam pemakaian di luar ruangan dengan suhu 40 derajat Celsius, serta sanggup memutar video hingga 16,7 jam meski berada di suhu minus 20 derajat Celsius. Untuk pengisian daya, ponsel ini sudah mendukung teknologi fast charging 90W, sehingga tidak perlu menunggu lama saat baterai habis.

Walau mengusung baterai jumbo, Vivo Y500 tetap terlihat ramping dengan ketebalan hanya 8,23 milimeter dan bobot 213 gram. Ponsel ini juga mengantongi sertifikasi IP68 dan IP69, artinya mampu bertahan dalam perendaman air sekaligus tahan terhadap semprotan bertekanan tinggi. Bahkan, perangkat ini sudah lulus uji ketahanan perendaman di kedalaman 1,5 meter selama 24 jam penuh, serta mendapat sertifikasi ketahanan jatuh bintang lima.

Dari sisi ketahanan fisik, Vivo memperkenalkan rangka baru dengan arsitektur bernama “Diamond Rock.” Teknologi ini diklaim dua kali lebih tangguh dibanding generasi sebelumnya, dengan daya tahan kompresi 100 persen lebih baik dan perlindungan jatuh 70 persen lebih tinggi. Dengan kata lain, Y500 tidak hanya bertenaga, tetapi juga lebih kuat menghadapi penggunaan sehari-hari.

Beralih ke bagian layar, Vivo Y500 hadir dengan panel AMOLED datar berukuran 6,77 inci. Resolusinya sudah FHD+ dengan refresh rate 120Hz, sehingga pengalaman scrolling maupun bermain game terasa mulus. Selain itu, teknologi peredupan PWM 3840Hz disematkan untuk menjaga kenyamanan mata pengguna, terutama saat penggunaan dalam waktu lama.

Untuk performa, Vivo mempercayakan pada chipset MediaTek Dimensity 7300. Chipset ini dipadukan dengan RAM hingga 12GB dan kapasitas penyimpanan internal mencapai 512GB. Kombinasi tersebut memberikan pengalaman multitasking yang lancar sekaligus ruang penyimpanan yang lega untuk aplikasi, foto, maupun video.

Di sektor kamera, Vivo Y500 menawarkan konfigurasi yang sederhana namun fungsional. Kamera utamanya beresolusi 50MP ditemani sensor kedalaman 2MP. Sementara itu, di bagian depan terdapat kamera selfie 8MP. Menariknya, lensa kamera belakang diperkuat dengan material aluminium kelas pesawat terbang dan cincin pelindung khusus, sehingga lebih aman dari goresan atau benturan.

Selain kamera dan baterai, Vivo juga membekali Y500 dengan sejumlah fitur tambahan. Ponsel ini dilengkapi speaker ganda yang disetel khusus oleh Golden Ear Acoustic Lab Vivo, memberikan pengalaman audio lebih jernih. Ada juga teknologi pengalihan jaringan berbasis AI, desain antena 360 derajat, serta dukungan NFC yang sudah berfungsi penuh. Perangkat ini menjalankan sistem operasi Android 15 yang dipadukan dengan antarmuka OriginOS 5, sehingga tampilan dan navigasinya terasa modern sekaligus responsif.

Dari sisi spesifikasi lebih detail, layar AMOLED 6,77 inci mendukung resolusi 2392×1080 piksel dengan refresh rate 120Hz. Prosesor yang digunakan adalah MediaTek Dimensity 7300, dengan opsi RAM hingga 12GB dan penyimpanan internal hingga 512GB berbasis UFS 3.1. Kamera belakangnya terdiri dari lensa utama 50MP dan sensor kedalaman 2MP, sedangkan kamera depannya 8MP. Baterai 8.200mAh ini sudah mendukung pengisian balik OTG, sehingga dapat difungsikan layaknya power bank darurat. Untuk konektivitas, tersedia Wi-Fi 6, Bluetooth 5.4, USB-C, dan NFC. Dari segi keamanan, Vivo Y500 mengusung sensor sidik jari di dalam layar. Dimensi perangkat adalah 163,1 x 75,9 x 8,23 milimeter dengan bobot 213 gram. Vivo juga menawarkan tiga pilihan warna: Glacier Blue, Dragon Crystal Purple, dan Basalt Black.

Vivo juga memerhatikan kebutuhan pengguna dari sisi kualitas audio. Dengan sertifikasi Hi-Res Audio, pengalaman mendengarkan musik, menonton film, hingga bermain game dijamin lebih memuaskan. Kehadiran speaker stereo ganda semakin memperkuat posisinya sebagai ponsel menengah dengan fitur premium.

Lalu bagaimana dengan harga? Vivo Y500 hadir dengan beberapa varian. Untuk varian 8GB RAM dan 128GB penyimpanan, harga dibanderol 1.399 yuan atau sekitar Rp17,2 juta jika dikonversi langsung ke rupiah. Varian 8GB RAM dan 256GB penyimpanan dijual 1.599 yuan, setara Rp19 juta. Sementara itu, model 12GB RAM dengan 256GB penyimpanan dihargai 1.799 yuan, atau sekitar Rp21,5 juta. Bagi yang membutuhkan ruang penyimpanan lebih lega, tersedia varian tertinggi 12GB RAM dengan 512GB penyimpanan, yang dijual 1.999 yuan atau sekitar Rp23,8 juta. Penjualan resmi perangkat ini di Tiongkok dimulai pada 5 September.

Melihat kombinasi fitur, desain, serta daya tahan yang ditawarkan, Vivo Y500 bisa menjadi salah satu pilihan menarik di kelas menengah. Kehadirannya membuktikan bahwa ponsel dengan baterai super besar tidak selalu identik dengan bodi tebal dan berat. Sebaliknya, Vivo berhasil menghadirkan perangkat yang tetap ramping, tangguh, sekaligus canggih. Dengan harga yang relatif kompetitif, Y500 berpotensi menjadi primadona baru bagi pengguna yang membutuhkan daya tahan ekstra tanpa harus mengorbankan desain dan performa.