Bocoran Terbaru Vivo S50 Pro Mini, Kandidat Flagship Ringkas Paling Ditunggu 2025

Awal tahun ini, Vivo memperkenalkan seri S30 yang terdiri dari Vivo S30 dan S30 Pro Mini. Kehadiran varian “Mini” saat itu cukup menarik perhatian karena membawa label flagship terjangkau dengan fokus pada fotografi serta desain yang ringkas. Kini, kabar baru kembali muncul. Sebuah bocoran yang ramai di platform Weibo mengungkapkan sejumlah detail penting terkait perangkat penerusnya, yang diduga akan bernama Vivo S50 Pro Mini. Informasi ini sontak memicu rasa penasaran pecinta teknologi, terutama mereka yang menunggu ponsel premium dengan ukuran lebih praktis.
Menurut tipster populer yang dikenal dengan nama Smart Pikachu, seri terbaru ini tidak akan menggunakan nama Vivo S40, melainkan langsung melompat ke seri S50. Alasan di balik keputusan ini cukup menarik. Angka “4” dianggap membawa kesan kurang baik di beberapa negara Asia, termasuk China, sehingga perusahaan memilih untuk menghindarinya. Strategi ini bukan hal baru di industri ponsel, karena beberapa brand lain juga pernah melakukan langkah serupa demi menjaga penerimaan pasar.
Bocoran tersebut menyebutkan bahwa Vivo S50 Pro Mini kemungkinan akan hadir dengan layar datar berukuran 6,3 inci. Ukuran ini terbilang ideal bagi pengguna yang menginginkan ponsel dengan tampilan lapang namun tetap nyaman digenggam. Selain itu, rasio aspek baru yang disebutkan bakal memberikan pengalaman visual yang lebih segar, khususnya untuk aktivitas hiburan maupun produktivitas sehari-hari.
Tak hanya soal layar, jantung pacu perangkat ini juga diperkirakan membawa kejutan. Vivo S50 Pro Mini disebut akan ditenagai chipset seri Dimensity 9400. Kehadiran prosesor tersebut diyakini bakal menghadirkan performa bertenaga, baik untuk multitasking, gaming, maupun kebutuhan fotografi. Mengingat posisi seri S ini kerap berada di antara kelas menengah premium hingga flagship, kombinasi layar ringkas dengan chip tangguh tentu akan membuat perangkat ini semakin kompetitif.
Bagian fotografi tampaknya menjadi salah satu fokus utama. Vivo S50 Pro Mini disebut bakal dibekali konfigurasi tiga kamera belakang, lengkap dengan lensa telefoto periskop. Teknologi periskop sendiri biasanya hanya hadir di ponsel flagship dengan harga cukup tinggi. Kehadirannya pada model “Mini” menjadi sinyal bahwa Vivo ingin menghadirkan fitur kelas atas ke dalam perangkat yang lebih terjangkau. Dengan tambahan kamera periskop, pengguna diperkirakan dapat menikmati hasil foto jarak jauh dengan detail tajam dan minim distorsi.
Selain kamera, perangkat ini juga kabarnya akan mengadopsi teknologi sensor sidik jari ultrasonik di bawah layar. Fitur ini memberi pengalaman membuka kunci lebih cepat, akurat, dan aman dibanding sensor optik biasa. Kehadiran fitur tersebut menunjukkan keseriusan Vivo dalam membawa inovasi canggih, bahkan untuk seri yang dikemas dalam ukuran lebih ringkas.
Meski detail perangkat mulai bermunculan, nama resmi ponsel ini masih menjadi tanda tanya. Ukuran layar yang serupa dengan S30 Pro Mini membuat banyak pihak menduga bahwa perangkat ini adalah penerus langsungnya. Namun, belum jelas apakah Vivo akan tetap menggunakan nama “Pro Mini” atau sekadar menamainya Vivo S50 saja. Keraguan ini semakin kuat karena Vivo sebelumnya juga sempat menghadirkan Vivo X200 Pro Mini dengan layar 6,3 inci. Namun pada tahun ini, laporan menyebutkan bahwa Vivo X300 tidak akan lagi memiliki varian Pro Mini. Sebagai gantinya, Vivo X300 standar dengan ukuran sama akan mengisi posisi tersebut. Dengan begitu, kemungkinan branding “Pro Mini” untuk seri S50 masih terbuka, meski belum bisa dipastikan.
Jika melihat tradisi peluncuran Vivo, perangkat ini diperkirakan akan meluncur resmi pada November mendatang di pasar Tiongkok. Waktu peluncuran tersebut terbilang strategis karena akan bertepatan dengan kehadiran kompetitor utama seperti Oppo Reno 15 dan Honor 500. Persaingan di segmen menengah premium hingga flagship pun diprediksi akan semakin ketat. Konsumen tentu akan diuntungkan dengan banyaknya pilihan menarik di akhir tahun.
Sementara itu, strategi branding Vivo di pasar internasional juga menarik untuk dicermati. Tahun lalu, Vivo S30 Pro Mini dirilis ulang di pasar global dengan nama berbeda, yakni Vivo X200 FE. Langkah ini dilakukan agar perangkat lebih mudah diterima di berbagai wilayah. Melihat pola tersebut, ada kemungkinan bahwa Vivo S50 Pro Mini nantinya juga akan berganti nama menjadi Vivo X300 FE untuk pasar global. Jika benar demikian, maka konsumen di luar Tiongkok tetap dapat menikmati perangkat dengan spesifikasi yang sama meski hadir dengan label berbeda.
Secara keseluruhan, bocoran mengenai Vivo S50 Pro Mini memberikan gambaran bahwa ponsel ini berpotensi menjadi salah satu perangkat menarik di penghujung tahun. Layar ringkas 6,3 inci yang nyaman digunakan, kombinasi chipset Dimensity 9400 yang bertenaga, serta dukungan kamera periskop menjadikannya kandidat kuat bagi mereka yang mencari perangkat premium dengan ukuran lebih praktis. Namun, tentu saja semua informasi ini masih sebatas rumor. Kebenarannya baru akan terjawab ketika Vivo resmi memperkenalkan seri S50 pada bulan November mendatang. Sampai saat itu tiba, konsumen hanya bisa menunggu sambil terus mengikuti bocoran baru yang mungkin akan mengungkap lebih banyak detail.