Al Hilal ke Babak 16 Besar, Para Pemain Puji Pendekatan Simone Inzaghi

Al Hilal, Simone Inzaghi, Piala Dunia Antarklub 2025, Liga Arab Saudi, Piala dunia antarklub 2025, Al Hilal ke Babak 16 Besar, Para Pemain Puji Pendekatan Simone Inzaghi

Al Hilal menunjukkan perkembangan positif di bawah arahan pelatih anyar Simone Inzaghi jelang laga 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025.

Pelatih asal Italia itu resmi menangani klub asal Arab Saudi tersebut hanya dua pekan sebelum pertandingan pembuka Al Hilal di Piala Dunia Antarklub 2025 melawan Real Madrid, namun efek dari pendekatan taktikalnya mulai terlihat dalam waktu singkat.

Simone Inzaghi tiba dengan reputasi mentereng setelah membawa Inter Milan mencapai final Liga Champions Eropa sebanyak dua kali, meskipun pada laga terakhirnya ia harus menelan kekalahan telak 0-5 dari Paris Saint-Germain di laga puncak.

Di Piala Dunia Antarklub 2025, Al Hilal melaju ke babak 16 besar sebagai runner-up Grup H.

Kubu Liga Arab Saudi itu mengoleksi lima poin dari tiga laga—imbang 1-1 dengan Real Madrid, seri 0-0 melawan Red Bull Salzburg, dan kemenangan 2-0 atas Pachuca. Gol kemenangan atas Pachuca dicetak oleh Salem Al Dawsari (22’) dan Marcos Leonardo (90+5’).

Meski belum lama bergabung, Inzaghi langsung berupaya menerapkan filosofi permainannya. Salah satu pemain yang merasakan perubahan tersebut adalah gelandang Ruben Neves.

"Saya tipe pemain yang senang memainkan bola dari kaki ke kaki. Terkadang saya membangun serangan dari lini belakang, di lain waktu saya lebih maju ke depan," ujar Neves kepada FIFA usai pertandingan.

"Itu semua tergantung lawan dan situasi pertandingan."

"Kami bisa menyerang dari tengah maupun dari sisi lapangan, tergantung celah yang ditinggalkan lawan. Semua tergantung bagaimana mereka bermain," lanjutnya.

Bek veteran Kalidou Koulibaly juga menyoroti pengaruh cepat sang pelatih terhadap dinamika tim.

"Inzaghi adalah pelatih top. Saya mengenalnya di Italia dan sering bermain melawan tim-tim asuhannya. Ia memiliki pencapaian luar biasa bersama Inter, termasuk dua kali ke final Liga Champions dan meraih gelar Serie A," kata Koulibaly.

"Kami memang belum lama berlatih dengannya, tapi idenya sangat jelas. Dia memperlihatkan banyak video, berdiskusi soal taktik, dan sekarang kami mulai merasakan dampaknya di lapangan," imbuh bek asal Senegal itu.

Koulibaly juga menjelaskan bahwa Inzaghi menekankan pentingnya soliditas pertahanan, baik saat bermain dengan dua maupun tiga bek.

"Yang terpenting adalah tidak kebobolan. Itu prioritas utama. Kami tahu bahwa saat menyerang, kami bisa mencetak gol kapan saja, jadi fokus utama adalah bertahan sekuat mungkin," ujar mantan pemain Napoli dan Chelsea tersebut.

Al Hilal kini menatap laga 16 besar melawan salah satu tim favorit, Manchester City. The Citizens satu-satunya tim yang melewati fase grup di Piala Dunia Antarklub 2025 dengan menorehkan tiga kemenangan.

Partai Man City vs Al Hilal tersebut akan bergulir pada Selasa (1/7/2025) pukul 08.00 WIB.

Pertandingan ini tak hanya akan menjadi ujian bagi Inzaghi dan skuad barunya, tapi juga panggung pembuktian bagaimana pendekatan baru ini mampu bersaing di level elite sepak bola dunia.