Jelang Pementasan Teater Mencari Semar Angkat Cerita Tradisi Punakawan yang Futuristik

Para pemain memainkan lakon Teater bertajuk "Mencari Semar" di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Kamis (31/7/2025).
Teater Koma berkolaborasi dengan Bakti Budaya Djarum Foundation menghadirkan pementasan teater terbaru bertajuk Mencari Semar, sebuah lakon fantasi yang menggabungkan mitologi Jawa dengan narasi futuristik.
Pementasan teater ini akan memadukan kekuatan cerita, kekayaan visual, musik, tarian dan teknologi panggung dalam satu pengalaman teatrikal yang imersif. Ditulis dan disutradarai oleh Rangga Riantiarno, Mencari Semar mengisahkan tentang Semar, sang punakawan bijak yang menyimpan pusaka sakti bernama Jimat Kalimasada dalam tubuhnya di masa pensiunnya.
Seiring berjalannya waktu, Kekaisaran Nimacha, sebuah peradaban futuristik yang hidup berdasarkan Perintah Utama menghadapi ancaman kepunahan akibat Perintah yang telah berkali-kali ditulis ulang. lima Agen diutus untuk mencari jalan keluar.
Mereka menemukan catatan sejarah tentang Kalimasada dan meyakini bahwa jimat itu mampu menulis ulang Perintah Utama. Demi menguasainya, para Agen ditugaskan untuk mencari Semar dan membawanya ke Ruang Putih, ruang ilusi yang dirancang untuk menarik keluar Kalimasada.
Pementasan yang merupakan produksi Teater Koma ke 235 ini menjadi proyek kolaboratif lintas disiplin yang menghadirkan tata panggung modern serta visual yang kaya akan imajinasi. Pementasan Mencari Semar ini akan berlangsung pada 13 - 17 Agustus 2025 di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta. (MP/Didik Setiawan).