Kijang Innova Bensin Lebih Cepat Laku Ketimbang Versi Diesel

mobil bekas, Kijang Innova, Toyota Kijang Innova, innova diesel, Innova bensin, Kijang Innova Bensin Lebih Cepat Laku Ketimbang Versi Diesel

Toyota Kijang Innova tetap menjadi salah satu model paling dicari di pasar mobil bekas. Meski pasar tengah tertekan akibat turunnya daya beli dan perang harga mobil baru, minat konsumen terhadap Innova tetap tinggi dibandingkan model lainnya.

Andi, pemilik showroom Jordy Mobil di MGK Kemayoran, mengatakan harga Innova saat ini memang sudah terkoreksi dibanding awal tahun.

Namun penurunan tersebut lebih disebabkan kondisi pasar dan daya beli yang lesu, bukan semata karena kehadiran mobil listrik.

mobil bekas, Kijang Innova, Toyota Kijang Innova, innova diesel, Innova bensin, Kijang Innova Bensin Lebih Cepat Laku Ketimbang Versi Diesel

Toyota All New Innova Venturer 2.4 Diesel AT. Kompas.com menguji untuk pemakaian harian.

“Kalau kita ngomongin harga Innova sekarang, ini sih harganya turun karena bukan pengaruh mobil listrik, ya emang situasi dan kondisi yang tidak baik-baik saja, daya belinya kurang,” ujar Andi, kepada Kompas.com (16/8/2025).

“Misalnya saya kemarin jual Venturer 2019 bensin. Pasarannya dulu masih Rp 300 juta lebih, kemarin saya lepas kisaran Rp 270 juta sampai Rp 280 juta. Mau gimana, yang serius nawar segitu, ya sudah dilepas dulu, nyari pembelinya susah,” kata dia.

Menurut Andi, kondisi tersebut membuat banyak pedagang mobil bekas memilih tidak menahan unit terlalu lama.

mobil bekas, Kijang Innova, Toyota Kijang Innova, innova diesel, Innova bensin, Kijang Innova Bensin Lebih Cepat Laku Ketimbang Versi Diesel

Deretan mobil bekas di Flagship Showroom Caroline

Ia juga mengatakan, konsumen umumnya memburu unit dengan harga antara Rp 200 jutaan sampai Rp 300 jutaan.

“Masih banyak yang cari Innova, apalagi di bawah Rp 250 juta. Itu biasanya yang bensin, bukan yang diesel. Bensin lebih dicari sekarang karena lebih murah,” ucap Andi.

Untuk varian diesel, Andi menyebut konsumen cenderung memilih tipe yang lebih lengkap seperti V atau Venturer. Sementara tipe G dianggap kurang menarik karena spesifikasi dan fiturnya dinilai tanggung.

“Kalau diesel mereka nyari yang V. Kalau G, mereka bilang tanggung, mending sekalian ambil yang model baru. Fitur-fiturnya juga masih banyak yang kurang, kayak spion masih dilipat manual. Jadi mereka lebih pilih varian tinggi sekalian,” kata dia.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!