Panduan Lengkap Paintless Dent Repair: Hemat Biaya dan Waktu

perbaikan bodi mobil, Depok, Paintless Dent repair, Nuryadi DJ Auto Care, Panduan Lengkap Paintless Dent Repair: Hemat Biaya dan Waktu

Perbaikan bodi mobil tanpa cat, atau lebih dikenal dengan Paintless Dent Repair (PDR), kini semakin populer di kalangan pemilik kendaraan.

Metode ini dipilih karena mampu mengembalikan bentuk bodi mobil yang penyok tanpa harus melakukan pengecatan ulang, sehingga lebih cepat dan hemat biaya.

Menurut Nuryadi, pemilik bengkel DJ Auto Care yang melayani perbaikan bodi dengan teknik PDR di Depok, ada beberapa syarat penting yang harus diperhatikan sebelum memutuskan menggunakan metode ini.

“Kalau syaratnya, pertama bodi mobil masih dalam kondisi asli dan cat bawaan pabrik tidak rusak. Jadi, kalau sudah ada cat ulang atau catnya retak, hasil PDR enggak bisa maksimal,” ujar Nuryadi yang akrab disapa Adi kepada Kompas.com belum lama ini.

perbaikan bodi mobil, Depok, Paintless Dent repair, Nuryadi DJ Auto Care, Panduan Lengkap Paintless Dent Repair: Hemat Biaya dan Waktu

Ilustrasi Paintless Dent Removal

Selain itu, ukuran dan lokasi penyok juga berpengaruh.

PDR paling efektif untuk penyok ringan hingga sedang yang tidak terlalu dekat dengan lipatan atau sudut panel. “Kalau penyoknya di bagian yang masih bisa dijangkau alat khusus, hasilnya bisa mulus lagi hampir seperti semula. Tapi, kalau di bagian lipatan tajam, biasanya lebih sulit,” ucap Adi.

Faktor lain yang menentukan keberhasilan PDR adalah ketebalan material bodi.

perbaikan bodi mobil, Depok, Paintless Dent repair, Nuryadi DJ Auto Care, Panduan Lengkap Paintless Dent Repair: Hemat Biaya dan Waktu

Ilustrasi perbaikan bodi mobil dengan metode PDR

Mobil dengan material tipis umumnya lebih mudah dikembalikan, sementara panel yang terlalu tebal atau keras membutuhkan tenaga dan waktu lebih lama. “Kalau semua syarat itu terpenuhi, PDR bisa jadi pilihan terbaik. Hasilnya rapi, cepat, enggak perlu cat, dan biaya jauh lebih murah dibanding perbaikan konvensional,” kata dia.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!