3 Motor Kawasaki Tangguh yang Kini Dipakai dalam Operasi Militer AS

Kawasaki M1030-M1, 1. Kawasaki KLR250-D8, Kawasaki KLR250-D8, 2. Kawasaki M1030-M1, 3. Kawasaki KLX110 Mini Bike, Kawasaki KLX110
Kawasaki M1030-M1

 Meski sebagian besar menyebut kendaraan militer adalah tank atau helikopter, selama lebih dari satu abad motor juga memainkan peran vital. Kawasaki menjadi salah satu merek yang dipercaya oleh militer AS untuk operasi yang membutuhkan kendaraan cepat, ringan, dan mudah bermanuver di medan ekstrem.

Dikutip VIVA dari SlashGear Kamis, 28 Agustus 2025, mengungkap ada tiga model andalan Kawasaki yang dimodifikasi khusus untuk kebutuhan militer, terutama untuk keperluan Special Operations Forces, Marine Corps, dan Air Force, mulai dari motor off-road hingga mini bike yang bisa diselundupkan diam-diam.

1. Kawasaki KLR250-D8

Kawasaki KLR250-D8, 1. Kawasaki KLR250-D8, Kawasaki KLR250-D8, 2. Kawasaki M1030-M1, 3. Kawasaki KLX110 Mini Bike, Kawasaki KLX110

Kawasaki KLR250-D8

Berdasarkan dual-sport Kawasaki KLR250, versi militer ini telah dimodifikasi sejak tahun 1991. Perubahan termasuk penggantian saklar kunci menjadi ignition tanpa kunci (keyless), lampu blackout, dan skema cat kamuflase untuk misi stealth.

Beratnya sekitar 134 kg, memungkinkan untuk diangkut via helikopter atau truk. Mesin satu silinder 22,8 tenaga kuda mampu menembus kecepatan hingga 135 km/jam. Tangki 2,91 galon cukup untuk misi pengintaian jarak pendek dan sedang, meski ini tergantung pada kondisi medan dan beban. 

Fungsinya multifungsi: mengangkut pesan, logistik ringan, dan pengintaian di lokasi yang sulit dijangkau kendaraan besar. Unit seperti 75th Ranger Regiment mengandalkan kelincahan dan mobilitasnya dalam misi cepat darat.

2. Kawasaki M1030-M1

Berdasarkan platform KLR650, motor ini dimodifikasi oleh HDT (Hayes Diversified Technologies) agar bisa menggunakan bahan bakar jet JP-8. Pilihan ini mendukung kebijakan NATO untuk menyederhanakan logistik bahan bakar.

Mesin 584cc diesel memproduksi 30 hp dan torsi 33 lb-ft. Motor ini sangat efisien, dengan konsumsi bahan bakar sekitar 96 mpg, dan jangkauan hingga lebih dari 500 mil per tangki 6 galon. 

Dilengkapi suspensi kuat, pijakan kaki lebar, lampu blackout, dan rak muat barang kokoh. Kendati kecepatannya terbatas (~90 mph) dan getaran lebih tinggi, ketangguhannya membuat motor ini ideal untuk mobilisasi berat jarak jauh.

M1030-M1 digunakan oleh Special Forces dan Marine Corps di operasi Afganistan dan Irak. Kurang dari 500 unit diproduksi, tapi motor ini sudah mendapat reputasi sebagai salah satu motor militer dual-sport paling efisien dan tahan lama.

3. Kawasaki KLX110 Mini Bike

Dengan berat hanya 168 pound, KLX110 dirancang untuk operasi jarak pendek yang membutuhkan stealth dan mobilitas tinggi. Motor ini bisa dijatuhkan via parasut atau diangkut kendaraan ringan.

Mesin 112cc cukup mudah dioperasikan bahkan oleh pengguna minim pengalaman motor. Versi militer dilengkapi cat kamuflase, knalpot pendek (cut-down), dan kadang peningkatan suspensi agar mampu dioperasikan di medan berat.

Kawasaki KLX110, 1. Kawasaki KLR250-D8, Kawasaki KLR250-D8, 2. Kawasaki M1030-M1, 3. Kawasaki KLX110 Mini Bike, Kawasaki KLX110

Kawasaki KLX110

Model ini sering digunakan oleh Navy SEALs atau pasukan khusus Angkatan Udara saat membuka landasan pendaratan atau membawa perlengkapan kecil maupun personel secara cepat dan tersembunyi.

Ketiga model Kawasaki di atas bukan produksi massal, melainkan kendaraan kelas spesial yang disesuaikan untuk operasi militer dengan syarat ketahanan, efisiensi, dan mobilitas tinggi.

Dari medan berbatu hingga gurun terpencil, motor-motor ini membuktikan peran pentingnya dalam operasi militer modern dimana kecepatan, kemampuan jelajah luas, dan portabilitas menjadi penentu keberhasilan misi.