Harga Solar Non-Subsidi Turun Awal September 2025, Ini yang Paling Murah
- Penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) kembali terjadi pada awal September 2025.
Kali ini, seluruh merek penyedia solar non-subsidi menurunkan harga produknya, mulai dari Pertamina, Shell, British Petroleum (BP), hingga Vivo.
Berdasarkan pantauan terbaru, solar non-subsidi dengan Cetane Number (CN) 51 termurah saat ini ditempati oleh Pertamina Dexlite.
Produk milik Pertamina tersebut dijual Rp 13.600 per liter, turun Rp 250 dari harga Agustus 2025 yang berada di angka Rp 13.850 per liter.
Sementara itu, untuk kelas yang lebih tinggi yakni CN 53, posisi harga termurah dipegang oleh Pertamina Dex.
Produk ini kini dibanderol Rp 13.850 per liter, atau turun Rp 300 dari bulan sebelumnya Rp 14.150 per liter.
Di sisi lain, Shell juga ikut menurunkan harga V-Power Diesel (CN 51) menjadi Rp 14.130 per liter, lebih murah Rp 250 dibandingkan Agustus lalu.
BP Ultimate Diesel (CN 53) kini dilepas Rp 14.140 per liter, turun Rp 240.
Sedangkan solar milik Vivo, Primus Diesel Plus (CN 51), dijual dengan harga Rp 14.140 per liter, juga terkoreksi Rp 240.
Dengan begitu, Dexlite masih menjadi pilihan paling hemat di kelas CN 51, sementara Pertamina Dex termurah di kelas CN 53.
Untuk lebih jelasnya, berikut perbandingan harga BBM jenis solar non-subsidi per 1 September 2025 untuk wilayah Jabodetabek:
| Jenis BBM | Harga Agustus 2025 | Harga September 2025 |
| Pertamina Dexlite (CN 51) | Rp 13.850 | Rp 13.600 |
| Pertamina Dex (CN 53) | Rp 14.150 | Rp 13.850 |
| V-Power Diesel (CN 51) | Rp 14.380 | Rp 14.130 |
| BP Ultimate Diesel (CN 53) | Rp 14.380 | Rp 14.140 |
| Vivo Primus Diesel Plus (CN 51) | Rp 14.380 | Rp 14.140 |
