4 Fitur di HP Samsung untuk Traveling yang Wajib Kalian Tahu

• Gemini Recommendations
• Generative Edit
• Galaxy Log
• Live Interpreter

Dari beberapa fitur andalan ini, terdapat aplikasi yang juga bisa diunduh terpisah di luar smartphone Samsung. Berikut penjelasan dari masing-masing fitur.

1. Gemini Recommendations

Dengan kepintaran yang dimiliki chatbot Gemini, Anda juga bisa memanfaatkannya dengan meminta rekomendasi lokasi wisata, kuliner, tempat nongkrong bersama keluarga/teman dari lokasi tertentu. Misalnya, “rekomendasi lokasi wisata di Bogor/Bandung/Yogkarta” dan sebagainya.

Dalam hitungan detik, chatbot akan memberikan deretan informasi sesuai dengan pertanyaan yang diberikan. Dari rekomendasi tersebut, Anda bisa langsung memilih dan menjajal tempat yang dirasa menarik dari daftar rekomendasi tersebut.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa meminta Gemini Recommendations untuk memberi tips dan trik jika ingin mengunjungi lokasi tertentu. Sebagai contoh, lokasi A lebih baik dikunjungi saat sore hari karena pemandangannya lebih bagus, atau sebagainya.

Aplikasi ini bisa diunduh secara terpisah di Google Play Store ataupun Apple App Store sehingga pengguna dari Android ataupun iOS bisa menikmati keunggulan fitur ini.

2. Generative Edits

Kemampuan Galaxy AI di Samsung S25 Ultra yang makin pintar dan canggih. (Kiri) Foto adalah gambar sebelum diedit menggunakan Generave Edit, sedangkan (kanan) foto adalah setelah diedit menggunakan Generative Edit

Fitur kedua adalah Generative Edits. Fitur ini sejatinya merupakan fitur yang dimiliki oleh semua seri ponsel Samsung, tidak hanya segmen tertentu saja. Anda bisa menemukan fitur ini di model Galaxy A-series hingga S-series.

Misalnya, ketika Anda sedang pergi berlibur dan ingin mengabadikan momen di lokasi tertentu, tetapi dipenuhi oleh banyak orang, fitur yang bisa dimanfaatkan adalah Generative Edits.

Dengan mengunjungi foto di menu Gallery, klik ikon Galaxy AI yang menyerupai bintang, tandai bagian yang ingin dihapus, klik ikon “Erase”, dan pilih tombol Generate.

Tunggu beberapa saat, sistem akan mendeteksi bagian yang dihapus dan mengisi bagian yang kosong tadi dengan bantuan teknologi kecerdasan buatan (AI/artificial intelligence).

Fitur ini bisa menjadi andalan saat pergi berlibur karena dokumentasi menjadi salah satu kegiatan wajib. Apalagi, jika tempat yang dikunjungi memiliki ciri khas tertentu yang perlu diabadikan.

Hanya dengan bantuan Generative Edit, Anda bisa menghapus objek atau orang tertentu yang tidak sengaja masuk dalam frame foto, lalu foto yang sudah “bersih” tadi bisa langsung dibagikan ke media sosial.

Watermark tersebut muncul di sisi kiri bawah untuk menunjukkan hasil foto yang disimpan sudah diedit menggunakan Generative Edits di Galaxy AI.

3. Live Interpreter

Tampilan hasil terjemahan interpreter dari bahasa Mandarin ke Indonesia menggunakan fitur Live Interpreter di Samsung Galaxy S25 Ultra

Fitur ketiga adalah Live Interpreter. Fitur ini menjadi fitur yang wajib untuk digunakan jika Anda pergi ke luar negeri dan menggunakan bahasa selain Bahasa Indonesia, misalnya Mandarin, Jepang, Korea, Perancis, dan sebagainya.

Fitur Live Interpreter merupakan fitur yang bisa menerjemahkan bahasa secara langsung (live translate). Misalnya, Anda perlu berkomunikasi dengan seseorang menggunakan bahasa Mandarin.

Anda tinggal mengaktifkan fitur Live Interpreter, pilih bahasa Indonesia sebagai bahasa utama dan bahasa Mandarin sebagai bahasa yang ingin diterjemahkan. Layar nantinya akan terbagi menjadi dua, yakni kolom bahasa pertama, dan kolom bahasa yang ingin diterjemahkan.

Dengan menekan microfon pada layar di bahasa pertama, tinggal ucapkan kalimat yang ingin diterjemahkan, sistem akan langsung menerjemahkan kalimat dari bahasa Indonesia ke Mandarin dalam bentuk audio dan juga teks.

Jika ingin membalas atau memberi jawaban, Anda hanya perlu menekan mikrofon di kolom bahasa Mandarin untuk diterjemahkan kembali ke bahasa Indonesia.

KompasTekno sudah beberapa kali menjajal fitur ini di beberapa negara lain, seperti Korea, Jepang, dan Taipei. Kemampuan Live Interpreter dapat langsung menerjemahkan kalimat dengan cepat sehingga komunikasi/interaksi yang berlangsung bisa efektif dan efisien.

4. Galaxy Log

mengabadikan keindahan matahari terbenam alias sunset di Elephant Mountain, Taipei dengan view menara ikonik Taipei 101 menggunakan fitur Galaxy Log Samsung S25 Ultra.

Fitur terakhir adalah Galaxy Log. Penamaan “Log” merupakan format perekaman video dengan profil warna datar yang memungkinkan kamera menangkap lebih banyak detail di area terang (highlight) maupun gelap (shadow).

File video format Log mirip dengan file foto berformat RAW. Hasil rekaman video dengan format Log biasanya terlihat pucat atau kurang kontras secara langsung, tetapi format ini memberikan keleluasaan penuh bagi pengguna untuk melakukan color grading sesuai kebutuhan.

Fitur ini biasanya hadir di kamera profesional seperti Sony Alpha, Canon, atau DJI. Namun, untuk saat ini Samsung membawa teknologi serupa ke Galaxy S25 series saja.

Galaxy Log sendiri memungkinkan pengguna mengambil video dengan lebih kaya karena highlight dan shadowl lebih terjaga dan menghindari kasus over/underexposure, warna yang bisa disesuaikan dengan preferensi, alias preset video, serta membuat hasil gambar lebih sinematik.

Cara konversi video Galaxy Log pkai opsi correct color di galeri. Pengguna bisa menyimpan video dengan profil warna standar yang baru ke galeri, seperti gambar di bawah.

Cara mengakses fitur ini bisa dengan mengaktifkan mode Pro di menu kamera. Lalu, di bagian pojok kanan atas akan tampak tulisan “Log” yang bisa diklik. Ketika warnanya sudah berubah kuning, tandanya fitur sudah aktif. 

Jika fitur sudah aktif, warna video di layar akan tampak datar, tidak berwarna, cenderung abu-abu. Hal ini wajar karena nantinya akan ada tahap proses editing untuk memberi warna sesuai dengan preferensi pengguna tadi.

Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna memang akan mendapatkan hasil gambar yang maksimal. Namun, perlu diketahui bahwa format Log memiliki ukuran file yang lebih besar ketimbang perekaman video biasa.

Jangan lupa follow media sosial kami di Instagram (@teknokompas), TikTok (@kompastekno), dan YouTube (@kompastech) untuk dapat update informasi terkini soal gadget dan teknologi.