Beda Sunscreen Physical dan Chemical, Mana yang Cocok untuk Kulitmu?

Di tengah meningkatnya kesadaran akan pentingnya perlindungan dari sinar matahari, memilih sunscreen yang tepat menjadi bagian penting dari rutinitas perawatan kulit.
Namun, banyak orang masih bingung membedakan antara sunscreen physical (fisik) dan chemical (kimia), serta mana yang paling sesuai untuk jenis kulit mereka.
Kedua jenis sunscreen ini memiliki cara kerja, komposisi, dan keunggulan yang berbeda dan pemilihannya bisa berdampak besar pada efektivitas perlindungan maupun kenyamanan pemakaian sehari-hari.
Perbedaan Utama: Sunscreen Fisik vs. Kimia
- Cara Kerja: Membentuk lapisan di permukaan kulit yang memantulkan sinar UV.
- Bahan Aktif: Zinc oxide dan titanium dioxide.
- Keunggulan: Memberikan perlindungan spektrum luas terhadap UVA dan UVB, bekerja segera setelah diaplikasikan, dan cocok untuk kulit sensitif serta anak-anak.
- Kekurangan: Cenderung lebih berat dan dapat meninggalkan residu putih pada kulit (whitecast), terutama pada kulit dengan warna lebih gelap.
- Cara Kerja: Diserap oleh kulit dan menyerap sinar UV, mengubahnya menjadi panas yang kemudian dilepaskan dari kulit.
- Bahan Aktif: Avobenzone, oxybenzone, octinoxate, dan lainnya.
- Keunggulan: Tekstur lebih ringan, mudah menyerap, dan tidak meninggalkan residu putih. Cocok untuk aktivitas luar ruangan karena lebih tahan air.
- Kekurangan: Perlu diaplikasikan sekitar 20 menit sebelum terpapar sinar matahari dan dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.
Panduan Memilih Berdasarkan Jenis Kulit
- Kulit Sensitif atau Rentan Jerawat: Disarankan menggunakan sunscreen fisik karena lebih lembut dan memiliki sifat antiinflamasi.
- Kulit Berminyak: Sunscreen fisik dengan formulasi matte atau tinted dapat membantu mengurangi kilap.
- Kulit Gelap: Sunscreen kimia lebih disarankan karena tidak meninggalkan residu putih yang mencolok.
- Aktivitas Luar Ruangan (berenang, olahraga): Sunscreen kimia lebih tahan air dan keringat, sehingga lebih efektif untuk aktivitas ini.
Tips Tambahan
- Membaca Label: Periksa bahan aktif pada label produk. Jika mengandung zinc oxide atau titanium dioxide, itu adalah sunscreen fisik. Jika mengandung avobenzone, oxybenzone, atau octinoxate, itu adalah sunscreen kimia.
- Aplikasi Ulang: Sunscreen fisik perlu diaplikasikan ulang lebih sering karena dapat terhapus oleh keringat atau gesekan.
- Kombinasi Sunscreen: Menggabungkan sunscreen fisik dan kimia dapat mengurangi efektivitas perlindungan terhadap sinar UVA. Studi menunjukkan bahwa pencampuran ini dapat menyebabkan penurunan perlindungan UVA hingga lebih dari 80% setelah dua jam terpapar sinar matahari.