Tijjani Reijnders Ke Man City, Ini Deretan Kakak Beradik yang Membela Timnas Berbeda

Gelandang Timnas Belanda, Tijjani Reijnders, resmi jadi pemain Manchester City pada Rabu (11/6/2025).
Manchester City telah merampungkan transfer, Tijjani Reijnders, dari AC Milan dengan biaya sebesar 46,5 juta poundsterling (sekitar Rp 1,02 triliun).
Reijnders akan dikontrak selama lima tahun dan menjadi rekrutan keempat The Citizens pada bursa transfer musim panas ini.
Pemain berusia 26 tahun ini merupakan pemain timnas Belanda.
Pada awal 2022, pelatih timnas Indonesia saat itu, Shin Tae-yong, sempat meminta PSSI untuk menaturalisasi Reijnders.
Namun, sang pemain memilih untuk mengejar karier di level tertinggi sepak bola Eropa bersama tim nasional Belanda.
Dia telah mencetak empat gol dalam 23 penampilan internasional sejak melakoni debut seniornya pada tahun 2023, dan musim lalu menjadi salah satu gelandang terbaik Serie A, mencetak 10 gol dalam 37 pertandingan liga.
Sementara itu, sang adik Eliano Reijnders resmi melakoni debutnya bagi Timnas Indonesia pada laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Bahrain pada Kamis (10/10/2024).
Eliano Reijnders yang kini memperkuat PEC Zwolle di Liga Belanda masuk pada tengah babak laga Bahrain vs Indonesia menggantikan Sandy Walsh.
Tijjani dan Eliano Reijnders masuk jajaran pemain bersaudara yang membela dua negara berbeda di kancah internasional.
Daftar Kakak Beradik yang Membela Timnas Berbeda
1. Kevin-Prince Boateng & Jerome Boateng
Bek Jerman, Jerome Boateng, berpelukan dengan sang kakak, Kevin-Prince Boateng, yang membela Ghana dalam laga fase grup Piala Dunia 2014 di Castelao Stadium, Fortaleza, Brasil, 21 Juni 2014.
Kevin-Prince Boateng memilih membela Ghana, sementara adiknya, Jerome Boateng, membela Jerman. Keduanya bahkan pernah saling berhadapan di Piala Dunia 2010 dan 2014.
2. Taulant Xhaka & Granit Xhaka
Granit Xhaka membela Swiss, negara kelahirannya, sedangkan Taulant Xhaka memilih membela Albania, tanah leluhur orang tua mereka. Mereka pernah saling berhadapan di Piala Eropa 2016.
3. Thiago Alcantara & Rafinha Alcantara
Thiago Alcantara membela Spanyol, sementara adiknya, Rafinha, membela Brasil. Keduanya lahir dari keluarga pesepak bola, dengan ayah mereka, Mazinho, adalah mantan pemain Brasil.
4. Florentin Pogba & Paul Pogba
UEFA memilih Paul Pogba sebagai Man of the Match atau pemain terbaik laga Timnas Perancis vs Timnas Jerman di Grup F Euro 2020 pada Rabu (16/6/2021) dini hari WIB.
Paul Pogba membela Prancis dan menjadi juara dunia 2018, sedangkan kakaknya, Florentin Pogba, membela Guinea, negara asal orang tua mereka.
5. Christian Vieri & Massimiliano Vieri
Christian Vieri adalah legenda Italia, sementara adiknya, Massimiliano "Max" Vieri, membela Australia. Perbedaan negara ini karena tempat lahir mereka yang berbeda saat ayah mereka bermain di luar negeri. Christian lahir di Bologna, Italia, sementara Max di Sydney, Australia.
6. John Goodall & Archie Goodall
John Goodall membela Inggris antara 1888 sampai 1898, sedangkan adiknya, Archie Goodall, membela Irlandia antara 1899 dan 1904. Mereka adalah salah satu pasangan kakak beradik pertama yang membela negara berbeda di sepak bola internasional.
7. Inaki Williams & Nico Williams
Gelandang timnas Spanyol Nico Williams merayakan gol pertama timnya pada pertandingan final UEFA Euro 2024 antara Spanyol vs Inggris di Olympiastadion di Berlin pada 14 Juli 2024
Inaki Williams memilih membela Ghana, sementara adiknya, Nico Williams, membela Spanyol. Keduanya memiliki darah Ghana namun lahir dan besar di Spanyol. Keduanya menjadi pilar Athletic Club di LALIGA walau Nico santer diisukan pindah klub.