Iga Swiatek Juara Wimbledon 2025 Secara Dominan

Petenis asal Polandia, Iga Swiatek, menorehkan sejarah dengan menjuarai Wimbledon 2025 setelah mengalahkan Amanda Anisimova dengan skor telak 6-0, 6-0 pada partai final tunggal putri yang digelar di All England Club, Sabtu (12/7/2025).
Unggulan kedelapan tersebut tampil dominan sejak awal laga di Wimbledon 2025 tersebut melawan Anisimova, unggulan ke-13 asal Amerika Serikat.
Dalam pertandingan final Wimbledon 2025 yang hanya berlangsung selama 57 menit, Swiatek memperlihatkan permainan solid dengan taktik matang, serta ketangguhan mental yang menjadi salah satu kekuatannya di panggung Grand Slam.
Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar Wimbledon pertama dalam karier Swiatek, serta Grand Slam keenam secara keseluruhan.
Ia kini tercatat sebagai satu-satunya petenis aktif di WTA Tour yang berhasil meraih gelar utama di ketiga permukaan lapangan — tanah liat, keras, dan rumput.
Catatan impresif Swiatek juga diperkuat dengan rekor sempurna di partai final Grand Slam, yakni 6-0.

Jumlah enam gelar ini menempatkannya sebagai petenis aktif dengan gelar mayor terbanyak kedua, hanya kalah dari Venus Williams yang mengoleksi tujuh.
Laga ini menjadi final Grand Slam dengan skor double bagel kedua dalam sejarah Era Terbuka.
Sebelumnya, peristiwa serupa terakhir terjadi pada final French Open 1988 ketika Steffi Graf mengalahkan Natasha Zvereva dengan skor identik.
Usai pertandingan, Swiatek mengungkapkan perasaan bahagianya atas pencapaian yang menurutnya melampaui ekspektasi.
“Gelar ini dan US Open terasa sangat spesial karena tak ada yang benar-benar menduganya,” ujar Swiatek.
“Ini bukan soal rasa lega, tapi lebih kepada kualitas permainan yang saya tampilkan dan kerja keras yang akhirnya membuahkan hasil. Rasanya seperti tidak nyata. Tenis terus memberi kejutan, dan saya pun terus mengejutkan diri saya sendiri.”
Dengan prestasi ini, Swiatek menegaskan posisinya sebagai salah satu kekuatan dominan dalam tenis putri dunia saat ini.