Hal Ini Terus Diperkuat Fajar/Fikri Jelang Debut di Japan Open 2025

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, terus mengasah kekompakan jelang debut di Japan Open 2025.
Japan Open 2025 yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium pada 15-20 Juli akan menjadi ajang debut bagi pasangan Fajar/Fikri.
Keduanya disatukan lantaran pasangan Fajar sebelumnya, Muhammad Rian Ardianto, memutuskan menepi sementara untuk urusan keluarga.
Sementara, Daniel Marthin yang menjadi pasangan Fikri masih harus menjalani pemulihan dari cedera lutut. Langkah ini juga diambil sebagai penyegaran di sektor ganda putra.
Rencananya, Fajar/Fikri akan dipasangkan selama tiga turnamen ke depan, mulai dari Japan Open 2025, China Open 2025, dan Macau Open 2025.
Tak pelak, penampilan keduanya pun menjadi salah satu yang paling dinantikan di Japan Open 2025 selain kembalinya Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung pasca-cedera.
Apalagi kedua pebulu tangkis pelatnas Cipayung ini sama-sama jebolan SGS PLN Bandung sehingga diharapkan bisa membangun chemistry dengan cepat.
"Besok akan mulai bertanding. Saya dan Fikri lebih ke fokus dan konsentrasinya karena kalau teknik dan fisik sudah dilatih di Indonesia" ucap Fajar dalam keterangan resmi PP PBSI, Senin (14/7/2025).
Hal itu pula yang diamini oleh Fikri yang mengaku hingga saat ini masih terus melatih kekompakan di atas lapangan, meski sudah satu bulan disatukan sebagai pasangan.
"Sudah lumayan klop dengan Fajar. Untuk komunikasi spesifik tidak banyak tapi dia sering memberi masukan, nanti harus main seperti apa dan rotasinya bagaimana," tutur Fikri.
Pada pertandingan pertamanya di Japan Open 2025, pasangan Fajar/Fikri akan langsung berhadapan dengan sesama wakil Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.
Mengomentari duel sesama wakil Indonesia ini, Fajar berharap bisa cepat beradaptasi dengan kondisi lapangan untuk memperbesar peluang memenangkan pertandingan.
"Kami juga masih harus adaptasi shuttlecock yang lumayan lambat. Semoga bisa cepat penyesuaian," kata Fajar.