Japan Open 2025: Indonesia Lagi-lagi Pulang Tanpa Gelar, 3 Wakil Kandas

— Perjuangan wakil Indonesia di turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 750 Japan Open 2025 resmi berakhir tanpa satu pun gelar.
Tiga sektor terakhir yang masih bertahan, tunggal putri, ganda putri, dan ganda putra, seluruhnya kandas di perempat final pada Jumat (18/7/2025) di Tokyo Metropolitan Gymnasium.
Putri KW gugur setelah duel ketat
Di sektor tunggal putri, Putri Kusuma Wardani harus mengakui keunggulan unggulan kedua asal China, Wang Zhi Yi, dalam duel ketat berdurasi 1 jam 26 menit.
Putri sempat membuka peluang dengan kemenangan dramatis 22-20 di gim pertama. Namun, ia gagal menjaga konsistensi permainan dan akhirnya kalah 17-21, 16-21 di dua gim berikutnya.
“Dari konsistensi permainan saya yang belum sempurna, saya kurang stabil dalam menerapkan teknik dan strategi. Sementara Wang Zhi Yi, terutama di poin-poin akhir gim ketiga, mulai bermain lebih tahan dan menggunakan pukulan-pukulan spekulatif,” ujar Putri dalam keterangan tertulis PBSI, dilansir dari Antara.
Meski kecewa, Putri melihat sisi positif dari hasil ini.
“Hampir semua pemain top China sudah pernah saya hadapi, tapi baru bisa ambil satu gim. Artinya, masih banyak yang perlu saya benahi, terutama soal fokus di poin-poin akhir,” katanya.
Ganda putra kandas meski sempat match point
Dari sektor ganda putra, pasangan Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri harus mengakui keunggulan unggulan pertama Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, dengan skor 13-21, 21-17, 20-22.
“Kami pasti kecewa dengan hasil ini. Ini pertemuan keempat kami melawan mereka, dan semuanya selalu kalah rubber game. Dua pertemuan terakhir bahkan sampai adu setting,” ujar Fajar.
Fajar menyoroti masalah pengambilan keputusan di poin-poin krusial sebagai evaluasi utama. “Harus lebih yakin dalam mengambil keputusan,” tambahnya.
“Di gim pertama kami belum terlalu in, sedangkan mereka langsung menekan. Kami kurang siap dengan itu,” ujar Fikri.
Meski sempat unggul 20-19 di gim ketiga dan mendapatkan match point, Fajar/Fikri gagal menuntaskan pertandingan akibat kesalahan servis dan ketidakmampuan memanfaatkan peluang.
Ganda putri gagal pertahankan momentum
Di sektor ganda putri, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga gagal melaju ke semifinal setelah kalah dari unggulan pertama asal China, Liu Shengshu/Tan Ning, dengan skor 21-10, 17-21, 16-21.
Lanny/Fadia tampil meyakinkan di gim pertama, tetapi kehilangan kendali permainan pada dua gim berikutnya. Kekalahan ini memastikan Indonesia tanpa wakil di babak semifinal di semua sektor.
Hasil di Japan Open 2025 memperpanjang tren nirgelar Indonesia di turnamen level Super 500 ke atas sepanjang musim 2025. Kondisi ini menjadi catatan serius bagi tim pelatih nasional dan pemangku kepentingan untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh.
Apalagi, kalender bulu tangkis dunia masih menyisakan turnamen penting, termasuk Kejuaraan Dunia 2025 di Paris, Prancis, yang akan berlangsung pada 25–31 Agustus mendatang.