Sirkuit Indonesia Open 2025 Bandung, Padel Indonesia Tatap Kancah Internasional

padel, Sirkuit Indonesia Open 2025, Padel, Novela Rezha, Komang Sri Maryati, Beatrice Gumulya, Olimpiade, PBPI, Dito Ariotedjo, Olimpiade Brisbane 2032, Sirkuit Indonesia Open 2025 Bandung, Padel Indonesia Tatap Kancah Internasional

Turnamen padel, Sirkuit Indonesia Open 2025 seri Bandung selesai digelar, Minggu (27/7/2025) malam di Padel Hill, Jl. Mekarsaluyu, Kabupaten Bandung. 

Pada kategori final padel pria, terjadi persaingan ketat tiga set antara pasangan Marc Bernils Garcia/Zar Lasahido melawan Nogueras/Giorgio Soemarno. 

Marc Bernils Garcia/Zar Lasahido akhirnya bisa memenangkan persaingan lewat skor 7-6, 2,6, dan 7-5. Mereka pun berhak meraih gelar juara. 

Sementara pada kategori final padel putri, pasangan Novela Rezha/Komang Sri Maryati menang dua set langsung melawan pasangan Beatrice Gumulya/Kintan Pratiwi A lewat skor 6-3, 6-4. 

Komang Sri Maryati adalah atlet tenis Indonesia. Ia lantas mengutarakan alasannya pindah cabang olahraga ke padel lantaran terpaksa. 

Klub tempat ia singgah, membuka lapangan padel. Hal itu jadi faktor yang memengaruhinya  menekuni padel, olahraga yang kini tengah diupayakan jadi cabor baru di Olimpiade 2032 Brisbane. 

“Kita ini kan junior tenis terus ke tenis baru sekitar empat tahun yang lalu ke padel. Awalnya terpaksa karena klub tempat saya bekerja baru buka padel,” kata Komang Sri. 

“Mau tak mau harus belajar. Tapi setelah kecebur jadi suka, jadi terus ke padel,” tuturnya menceritakan. 

Sementara itu rekan pasangan Komang Sri, Novela Rezha yang juga merupakan petenis muda Indonesia, ikut terdampak momen meledaknya padel di Indonesia. 

“Kalau saya mungkin sekitar satu tahun lalu padel baru booming di jakarta, coba-coba main dan ternyata suka dan main fokus jadi profesional player,” ceritanya. 

Dirinya tak bisa membedakan mana yang lebih sulit antara tenis dan padel. Ia merasa kedua olahraga tersebut punya sisi kesulitan masing-masing. 

Padel awalnya disangka Novel Rezha lebih mudah. Namun, saat ia mencobanya, perlu beberapa teknik yang harus ditekuni. 

duanya juga susah, cuman padel awalnya seperti mudah, tapi lebih dalam susah juga, mulai belajar tekniknya taktiknya,” paparnya. 

Tugas besar PBPI menatap kejuaraan internasional:

Lewat Sirkuit Indonesia Open 2025 seri Bandung, Sekjen Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) Bugi Setiawan mengamati adanya banyak talenta yang terekspos.

Pemain-pemain muda padel di Indonesia cukup mengejutkannya. Talenta-talenta baru ini mampu memberikan kesulitan atau bahkan mengalahkan pemain-pemain unggulan. 

“Seri kedua ini kita melihat bahwa talenta-talenta pemain-pemain muda yang ada di Indonesia ternyata sangat mengejutkan,” kata Bugi. 

“Walaupun olahraga ini masih baru, tapi ternyata pemain-pemain Indonesia itu sangat cepat untuk beradaptasi,” ucapnya. 

padel, Sirkuit Indonesia Open 2025, Padel, Novela Rezha, Komang Sri Maryati, Beatrice Gumulya, Olimpiade, PBPI, Dito Ariotedjo, Olimpiade Brisbane 2032, Sirkuit Indonesia Open 2025 Bandung, Padel Indonesia Tatap Kancah Internasional

Pemain padel Marc Bernils Garcia berpasangan dengan Zar Lasahid di Sirkuit Indonesia Open 2025 seri Bandung berhasil menjadi juara kategori pria. Partai final digelar di Padel Hill, Jl Mekarsaluyu Kabupaten Bandung, Minggu (27/7/2025).

“Kejutan-kejutan terlihat, beberapa pemain-pemain unggulan tumbang di perempat atau di quarterfinal.”

“Dan saya rasa untuk prospek ke depannya, kita akan memiliki talenta-talenta muda yang sangat bisa menjanjikan,” nilainya. 

Tugas federasi padel Indonesia saat ini adalah bagaimana membentuk serta menyiapkan atlet-atlet berbakat untuk dipentaskan di kejuaraan Asia dan Olimpiade 2032. 

Bahkan dalam waktu dekat, padel Indonesia akan berpartisipasi di pertandingan Asia Championship di Doha, Qatar, Oktober mendatang. 

“Karena balik lagi, pada saat ini tugas kita sebagai federasi adalah menyiapkan atlet-atlet yang berbakat, yang akan kita pentaskan di kejuaraan Asia, kemudian menuju Olimpiade,” paparnya. 

“Dan di dalam waktu dekat ini kita juga akan membuat seleksi untuk pertandingan Asia Championship di Doha, Qatar di bulan Oktober,” jelasnya. 

Lebih lanjut pada bulan Januari 2026, padel Indonesia akan berpartisipasi di kejuaraan South East Asia Cup di Bangkok, juga Kualifikasi Piala Dunia Padel 2026. 

“Awal tahun di Januari akhir kita akan mengikuti kejuaraan South East Asia Cup di Bangkok, untuk waktu dekat mengirimkan tim nasionalnya, women’s juga men’s,” paparnya. 

“Nah, di 2026 juga, sekadar cheat sheet, kita akan mengikuti Kualifikasi Piala Dunia. Nah, tugas kita sudah cukup banyak.”

“Tinggal kita merapikan infrastruktur yang ada di Indonesia, segala hal tentang peraturan dan lain-lain, arahan dari Pak Menpora, Pak Dito Ariotedjo, untuk lebih merapikan padel di Indonesia,” bebernya. 

Daftar juara Sirkuit Indonesia Open 2025 seri Bandung, kategori juara Putra dan Putri, Silver dan Bronze:

Silver Putra : 

Tio Julliandi dan Tito Farulian (Juara)

Muhamad Rayhan Hanafi dan Yogi Ardiansyah (runner up)

Silver Putri : 

Ni Putu Armini dan Vivien Silfany (juara)

Samantha Gabrielle dan Tahany Bisyarah (runner up)

Bronze Putra : 

Kevin Gumilar dan Michael Gunawan (juara)

Sebastian Yosi dan Ivan Herijanto (runner up)

Bronze Putri : 

Chynthia Tjiu dan Vanessa Wangsanegara (juara)

Caesarika Palupi dan Saskya Bella (runner up)