Menpora Lepas Tim Embun Pagi Berlaga di WDF 2025

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, memberikan pesan khusus kepada Tim Seni Embun Pagi Primary School yang akan mewakili Indonesia di ajang bergengsi “The 14th WDF 2025 International Dance Competition Program” di Seoul, Korea Selatan, 14–17 Agustus mendatang.
Dito menekankan pentingnya keberanian generasi muda untuk tampil di kancah internasional sekaligus mengharumkan nama bangsa melalui seni dan budaya.
"Ini menjadi awal yang bersejarah buat adik-adik semua. Kalian nanti hadir di Korea sebagai duta bangsa negara kita. Karena kalian mengikuti kompetisi tari, maka kali ini kami nobatkan adik-adik sekalian sebagai duta seni dan budaya Indonesia untuk ke Korea," ujar Dito saat acara pelepasan tim.
Menurutnya, kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memperkenalkan tari-tarian khas Nusantara kepada dunia. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para guru dan orang tua yang selama ini mendukung perjalanan para siswa hingga bisa melangkah sejauh ini.
"Sehingga adik-adik kita ini sampai bisa memiliki rasa kepercayaan diri yang tinggi untuk melakukan pentas di panggung dunia, dalam hal ini di Korea. Saya yakin hal ini bukan sesuatu yang mudah, tapi saya yakin kalian bisa!” tegas Dito.
Lebih lanjut, Dito mengingatkan agar para murid terus belajar, mengembangkan diri, dan tidak pernah berhenti bermimpi.
"Yang paling penting mimpi itu gratis, jadi tidak ada biayanya. Tetapi dengan mimpi dan belajar yang tekun pasti kalian akan mencapai apa yang kalian cita-citakan," tutur Menpora.
Ia pun menutup sambutannya dengan doa dan harapan besar. “Selamat dan juga sukses di Korea, bawa nama baik Indonesia dan buktikan karya seni budaya Indonesia sangat cantik dan mengagumkan,” pungkasnya.
Acara pelepasan ini ditandai dengan pemukulan gendang oleh Menpora Dito, didampingi Ketua Yayasan Multi Vorinta Tata Eka Putra dan Kepala Sekolah Embun Pagi Primary School, Yargustiwan.
Tak hanya itu, suasana pelepasan kian meriah dengan penampilan rangkaian tari Nusantara oleh Tim Seni Embun Pagi Primary School, yang seakan menjadi pemanasan sebelum mereka unjuk kebolehan di panggung dunia.