Esports Indonesia Masuki Era Baru Kolaborasi Lintas Industri

Esports Indonesia Masuki Era Baru Kolaborasi Lintas Industri”
Esports Indonesia Masuki Era Baru Kolaborasi Lintas Industri”

 Esports Indonesia kembali mendapat dorongan positif. Bertepatan dengan Hari Game Nasional, UniPin meluncurkan kampanye “Bangga Main Lokal: Kolaborasi Lintas Industri untuk Negeri” yang mengusung semangat kolaboratif antar industri untuk memperkuat posisi gim lokal, termasuk ranah kompetitifnya.

Inisiatif ini mendapat dukungan langsung dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan mempertemukan dua sektor yang sebelumnya jarang bersinggungan: industri gim dan kuliner.

Tapi bukan itu saja—program ini juga menyentuh sisi penting dari ekosistem esports: penguatan ekosistem lokal, distribusi hadiah digital, dan promosi game buatan pengembang dalam negeri yang layak naik kelas di panggung kompetisi.

 

Melalui kampanye ini, pengalaman bermain game kini bersanding langsung dengan gaya hidup sehari-hari. Melalui kemitraan dengan brand F&B, pemain bisa mendapatkan bonus seperti item in-game eksklusif atau top-up saat membeli produk tertentu. Ini memberikan nilai tambah dan mendorong partisipasi komunitas esports dari berbagai kalangan—tidak terbatas pada pemain profesional saja.

Pengembang lokal seperti Anantarupa Studios (pengembang gim Boma) hingga Lentera Nusantara dan Gaco Games turut dilibatkan. Kehadiran game lokal dalam kampanye ini bukan hanya untuk konsumsi kasual, tapi juga bagian dari ekosistem yang bisa dikembangkan ke arah kompetisi dan turnamen.

CEO UniPin, Ashadi Ang, menyebut bahwa gerakan ini juga dimaksudkan untuk memperkuat peran ekosistem digital lokal, termasuk sektor esports.

“UniPin ingin mengajak para pelaku industri kreatif lokal untuk sama-sama berkembang dan berekspansi. Jadikan kolaborasi lintas industri ini sebagai kunci, sehingga bangga main lokal bukan hanya menjadi slogan tapi juga komitmen bersama,” kata Ashadi.

Dalam pengembangan esports, aksesibilitas terhadap konten dan reward jadi kunci penting. Inisiatif ini mencoba menjawab itu, sembari memperluas jangkauan gim lokal ke komunitas yang lebih luas—termasuk calon pemain baru dan penggemar potensial.

“Melalui inisiatif ini, kami ingin menunjukkan bahwa UniPin tidak hanya hadir sebagai penyedia layanan, tetapi juga sebagai growth partner... siap mendukung developer, publisher, maupun brand non-game dalam negeri untuk menembus pasar global,” tambahnya.

Esports Bukan Sekadar Kompetisi, Tapi Ekosistem

Kampanye Bangga Main Lokal mencerminkan bagaimana esports kini dilihat sebagai bagian dari ekonomi kreatif yang lebih besar. Tidak lagi berdiri sendiri, tetapi menjadi ruang kolaboratif antara pemain, pengembang, brand, dan komunitas.

Langkah ini juga sejalan dengan tren esports global, di mana brand non-endemik (seperti F&B) mulai masuk dan terlibat aktif dalam mendukung pengembangan game dan penyelenggaraan event. Perpaduan antara promosi kreatif dan reward digital ini bisa membuka jalan untuk kompetisi lokal yang lebih semarak—bahkan bisa menjadi jembatan menuju turnamen berskala nasional.