Stadion Brawijaya Masih Direnovasi, Laga Persik vs Dewa United Bakal Digelar di Banten International Stadium

Stadion Brawijaya Masih Direnovasi, Laga Persik vs Dewa United Bakal Digelar di Banten International Stadium

Persik Kediri harus kembali pindah lokasi pertandingan saat menjadi tim tuan rumah untuk menghadapi Dewa United di BRI Super League 2025/2026.

Manajer Persik Kediri, M. Syahid Nur Ichsan mengatakan, saat ini manajemen sudah mendapatkan surat soal penyesuaian jadwal kompetisi untuk pertandingan.

"Kami sudah menerima surat penyampaian circular penyesuaian jadwal kompetisi. Pertandingan Persik Kediri menghadapi Dewa United pada Jumat (22/8) akan berlangsung di Banten International Stadion (Serang) pada pukul 19.00 WIB," katanya di Kediri, Selasa (19/8).

Kemudian, pihak manajemen juga berkoordinasi dengan Dewa United terkait jadwal pertandingan yang akan digelar Jumat (22/8) tersebut.

Syahid menambahkan, rencananya Persik selaku tuan rumah ingin bertanding di kandang sendiri. Namun, karena melihat perkembangan stadion yang masih dalam proses renovasi dan masih memerlukan waktu, maka Stadion Brawijaya Kediri belum bisa digunakan sebagai lokasi pertandingan.

Ia mengaku, Persik Kediri telah berkoordinasi dengan pihak Dewa United dan Liga 1 selaku operator liga terkait pengajuan perubahan jadwal pertandingan di putaran pertama ini.

"Stadion masih dalam proses renovasi yang masih memerlukan waktu. Kami sudah komunikasi dengan Dewa United dan mereka bersedia dan dari Liga 1 tidak mempermasalahkan," kata dia.

Sedangkan untuk putaran kedua, Persik Kediri kemungkinan bisa menggunakan Stadion Brawijaya sebagai lokasi pertandingan.

"Pada prinsipnya kami (Persik) tidak ingin kehilangan laga home. Oleh karena itu kami berkoordinasi dan mendapatkan persetujuan antara Dewa United dan Liga I. Dalam pertandingan putaran pertama Dewa United berstatus sebagai tim tuan rumah. Sedangkan pada putaran kedua nanti pada 7 Februari 2025 giliran Persik Kediri yang kan menjadi tuan rumah," kata dia.

Syahid menambahkan, manajemen dengan pelatih juga langsung berkoordinasi dengan hasil dua pertandingan terakhir.

"Konsisten dalam pertandingan ini perlu juga diperhatikan. Grogi segala macam. Ini sebenarnya tidak boleh terjadi dan harus diantisipasi ke depannya," kata dia.

Ia tetap yakin, bahwa pelatih sudah punya penilaian tersendiri pada pemain. Saat latihan dan pertandingan adalah dua hal yang berbeda, sehingga dalam pertandingan dievaluasi.

Syahid pun berharap, pertandingan melawan Dewa United bisa membuahkan hasil terbaik. Lalu, persiapan yang dilakukan juga berjalan dengan baik.

Pada pertandingan di laga kandang pada Sabtu (16/8) saat melawan Madura United, Persik juga pindah lokasi pertandingan di Stadion Gelora Joko Samudro, Kabupaten Gresik.

Alasannya pun sama, yakni Stadion Brawijaya Kediri masih dalam perbaikan. (*)