Kemacetan di Sawangan, Jam Operasional Truk Masih Tahap Pembahasan

Kemacetan di Jalan Raya Sawangan, Depok, terjadi akibat banyak faktor. Salah satunya adalah banyaknya truk yang melintas di jalan tersebut.
Bahkan, banyak truk yang melintas di luar jam operasionalnya. Tak jarang ada yang mogok, sehingga menyebabkan kemacetan yang panjang.
Pasalnya, jalanan di Sawangan hanya terdiri dari dua jalur. Jika ada truk yang mogok, maka lalu lintas akan tersendat, karena tiap jalur harus bergantian.
Truk gagal menanjak di Tanjakan Yapan di Tugu Batu, Sawangan, Depok, Jawa Barat.
"Sudah ada usulan ke Kemenhub tahun 2024, terkait jam operasional angkutan barang, namun (masih) dalam tahap pembahasan," ujar Kepala Dishub Jabar, Dhani Gumelar, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Dhani menambahkan, untuk mengatasi kemacetan di Sawangan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok akan melakukan pelebaran kaki simpang di simpang Parung Bingung.
Simpang Parung Bingung ini merupakan pertigaan yang menghubungkan Jalan Raya Keadilan, Jalan Raya Muchtar, dan Jalan Meruyung Raya. Tak jarang kemacetan terjadi di ruas jalan ini.
Kemacetan di Jalan Raya Sawangan, Kota Depok, Kamis (26/6/2025) sore.
Apalagi yang dari arah Jalan Raya Muchtar, kondisinya sedikit menanjak. Beberapa kali terjadi truk mogok karena tidak kuat menanjak, sehingga menyebabkan kemacetan yang panjang. Maka itu, banyak masyarakat yang mengeluhkan soal jam operasional truk.
Pada umumnya, jam operasional truk diberlakukan mulai pukul 24.00 hingga pukul 05.00. Namun, ada juga yang memberlakukan pelarangan melintas di pagi hari antara pukul 06.00 hingga 09.00 dan sore hari antara pukul 16.00 - 20.00.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!