Menghampiri Govy Airjet dan Gove, Mobil Terbang hingga 250 Km Per Jam

Guangzhou Automobile Group (GAC Group) merupakan salah satu produsen mobil listrik terbesar asal China yang berkantor pusat di Guangzhou, Guangdong.
Dalam kesempatan berkunjung ke research and development center (pusat penelitian dan pengembangan) GAC Group di wilayah Panyu, Guangzhou, China, Senin (21/4/2025), Kompas.com melihat secara langsung mobil terbang Govy Airjet.
Dilihat lebih dekat ke bagian dalam, tampak kapasitasnya dapat menampung tiga hingga empat penumpang, dengan formasi 1-1-2 dalam tiga baris. Posisi menghadap setiap kursi dapat berubah tergantung kebutuhan.
Ada juga sandaran tangan, tempat menaruh gelas, pengisi daya ponsel, lampu, dan pengeras suara. Di bagian depan kabin terdapat layar navigasi memanjang dari kiri ke kanan.

Mobil terbang Govy Airjet yang dipamerkan di pusat penelitian dan pengembangan GAC Group di distrik Panyu, Guangzhou, China.
Sementara itu, bodi bagian luar dilengkapi dua baling-baling belakang serta empat baling-baling samping, masing-masing dua di sayap kanan dan dua di sayap kiri.
Di bagian belakangnya terdapat ekor berbentuk V, dan untuk pendaratan dilengkapi tiga roda roda, yaitu satu di depan serta dua di belakang bagian kanan dan kiri.
Kendaraan masa depan ini dilapisi kaca di bagian depan dan samping dengan visibilitas luas sehingga memungkinkan penumpang untuk menyaksikan panorama sekitarnya secara lebih leluasa.
Mengenai spesifikasinya, seperti dilansir EVTOL News, kecepatan jelajah Govy Airjet dirancang hingga 250 km per jam yang bisa ditempuh dalam jangkauan waktu terbang sampai 40 menit.
Teknologi baterainya saat ini mencapai 200 km dan diharapkan dapat mengisi daya dalam waktu 30 menit. GAC berencana untuk membuat baterai solid sendiri yang nantinya mampu menambah jangkauan sampai 400 km.
Disebutkan bahwa sekitar 90 persen badan mobil terbang ini terbuat dari bahan komposit serat karbon yang memberikan kekuatan terhadap beban berat saat terbang rendah.

Mobil terbang Govy Airjet yang dipamerkan di pusat penelitian dan pengembangan GAC Group di distrik Panyu, Guangzhou, China.
Selain Govy Airjet, GAC Group juga memproduksi satu lagi mobil terbang yang dinamakan Gove. Kendaraan konsep ini dipertontonkan dalam acara The 21st Shanghai International Automobile Industry Exhibition atau Auto Shanghai 2025.
"Di sini perusahaan kami menginvestasikan lebih kurang 40 miliar yuan (sekitar Rp 92,2 triliun), dengan jumlah pekerja total berkisar 6.000 orang," ujar karyawan GAC itu, Senin (21/4/2025) di Panyu, Guangzhou, China.

Mobil terbang Gove yang dipamerkan di pusat penelitian dan pengembangan GAC Group di distrik Panyu, Guangzhou, China.
Dia menegaskan, tempat pusat penelitian dan pengembangan ini merupakan cikal bakal kendaraan berteknologi mutakhir dari GAC Group yang nantinya dijual ke seluruh penjuru dunia.
Untuk melengkapi berbagai kendaraan yang diciptakan di R and D center itu, ada pula inovasi seperti sistem bantuan pengemudi canggih AION Digital Intellegent Gateway and Operation (ADiGO), desain eksterior dan interior kendaraan terbaru, serta platform digital yang digunakan di semua lini GAC dan mobil Aion.