Top 10+ Rumus Excel Dasar Wajib Dikuasai Pemula di Tahun 2025
- 1. SUM - Lebih Hemat Waktu Saat Penjumlahan
- 2. AVERAGE - Untuk Hitung Nilai Rata-rata
- 3. IF - Buat Memeriksa Kondisi Data Mengenai Lulus Atau Gagal
- 4. VLOOKUP & 5. HLOOKUP - Menelusuri Informasi Dengan Pintarnya
- 6. COUNT Dan 7. COUNTA - Sederhana Tapi Membantu Banget!
- 8. LEN - Kalau Baru Masuk Text Analysis
- 9. CONCATENATE / TEXTJOIN - Jodohkan Teks-Teksn Berbeda
- 10. NOW - Selalu Instant dengan Tanggal dan Waktu

Nggak bisa dipungkiri lagi, Microsoft Excel masih menjadi salah satu software paling penting di dunia kerja pada tahun 2025. Baik untuk urusan merapikan data, membuat laporan keuangan, hingga analisis penjualan grafis - semua ini dapat dioptimalkan menggunakan rumus Excel dasar. Jadi kalau kamu ingin terlihat lebih canggih di tempat kerja atau di kampus, sebaiknya kamu memahami bagaimana cara menggunakan Excel dengan efisien.
Kalau kamu termasuk pemula yang mungkin melihat banyak sel dan formula sebagai sesuatu yang mengganjal, jangan panik ya! Justru tugas pertama kamu cukup sederhana—cukup pelajari beberapa fungsi dasar yang akan membantu mengorganisir pekerjaanmu jadi lebih cepat dan otomatis.
Fokus Pertama: Pelajari Fungsi Ini untuk Awal Yang Manis!
1. SUM - Lebih Hemat Waktu Saat Penjumlahan
Fungsi SUM
adalah pahlawan tak terbantahkan ketika datang ke jumlah. Kamu hanya perlu menentukan rentang sel mana yang mau dijumlahkan, misalnya di tabel A1 sampai A5. Contohnya, =SUM(A1:A5)
.
2. AVERAGE - Untuk Hitung Nilai Rata-rata
AVERAGE
adalah rekan baik kita untuk segala perhitungan rata-rata; entah nilaimu dari minggu ke minggu atau laba tiap bulan. Contoh penggunaannya yaitu =AVERAGE(B1:B10)
untuk mencari nilai rata-rata dalam range B tersebut.
3. IF - Buat Memeriksa Kondisi Data Mengenai Lulus Atau Gagal
IF
, rumus favorit kalau punya kondisi tertentu. Apakah seseorang lulus? Misalnya, apabila angka pada sel C2 lebih besar dari 100, maka statusnya “Lulus”. Gunakan ini: =IF(C2>100,"Lulus","Gagal")
.
4. VLOOKUP & 5. HLOOKUP - Menelusuri Informasi Dengan Pintarnya
Kalau sedang menjalankan pencarian data vertikal dalam sebuah tabel, VLOOKUP
bisa langsung dikuda-kuda-kan! Misal, kamu perlu mencari nomor ID 101 dan ingin melihat detail tertentu tentangnya dengan cara ini: =VLOOKUP(101,A2:C10,2,FALSE)
. Kalau ada tabel horizontal, gunakan alternatifnya, HLOOKUP
: =HLOOKUP("Jan",A1:F3,2,FALSE)
.
6. COUNT Dan 7. COUNTA - Sederhana Tapi Membantu Banget!
Mau tahu berapa data yang sudah diinput buat kolom numeric? Pakai COUNT
. =COUNT(D1:D20)
akan langsung tawarkan informasi. Sekalipun data itu berwujud teks? Nah, disitulah gunanya si generik, COUNTA
. Misalnya gini: =COUNTA(E1:E10)
.
8. LEN - Kalau Baru Masuk Text Analysis
Biasanya kita perlu detil ikut panjang karakter. Fungsinya cuma begini: =LEN(F1)
, via formula LEN, bisa keluar berapa karakter di sel itu.
9. CONCATENATE / TEXTJOIN - Jodohkan Teks-Teksn Berbeda
Jikalau teksnya tersebar di dua atau berbagai sel, gabungan magis dengan CONCATENATE
alias versi barunya, TEXTJOIN
:
=CONCATENATE(A1," ",B1)
, atau baru: =TEXTJOIN(" ", TRUE, A1, B1)
.
10. NOW - Selalu Instant dengan Tanggal dan Waktu
Masukkan langkah akhir timeline aktif ini, gunakan fitur NOW()
. Dalam sekali tap, =NOW()
bakal langsung ngeluarin tanggal terkini maupun waktu update file.
Ketika kamu bisa mahir dengan sepuluh rumus dasar formulas ini, tinggal melanjutkan eksperimenmu meningkatkan skill-level digital yang lebih kompleks seperti profesional pro! Ingat, bukan hanya memotong waktu kerja, tapi juga betapa menyeramkan usernya make it look real pro. Jangan berhenti belajar, okay?