Dusan Vlahovic Jadi Alasan Juventus Terancam Kehilangan Jonathan David

Juventus, Jonathan David, bursa transfer, Dusan Vlahovic, juventus, liga italia, Dusan Vlahovic Jadi Alasan Juventus Terancam Kehilangan Jonathan David

Juventus berisiko kehilangan kesempatan untuk merekrut penyerang asal Kanada, Jonathan David, secara gratis di bursa transfer musim panas 2025.

Penyebab utama dari potensi kegagalan ini adalah keputusan Dusan Vlahovic, penyerang utama mereka.

Dalam berita yang beredar, Juventus telah menjalin kesepakatan pribadi dengan Jonathan David, yang disebut-sebut akan menerima gaji sebesar 6 juta euro dan bonus antara 1 hingga 2 juta euro.

Setelah mencapai kesepakatan awal, kini Juventus hanya perlu menyelesaikan negosiasi dengan agen Jonathan David yang musim lalu mencetak 16 gol dan 5 assist dari 32 laga Liga Perancis bersama Lille.

David juga membukukan 7 gol dari 10 pertandingan di Liga Champions 2024-2025.

Juve dan agen David tengah bernegosiasi mengenai komisi yang diharapkan mencapai lebih dari 10 juta euro.

Meskipun negosiasi sedang berlangsung, kedua pihak dikabarkan hampir mencapai kesepakatan, sehingga David selangkah lebih dekat untuk bergabung dengan Juventus.

Namun, kepindahan ini bisa saja batal karena Vlahovic keras kepala.

Menurut laporan, Vlahovic menolak untuk meninggalkan Juventus musim panas ini dan memilih untuk bertahan hingga kontraknya senilai 12 juta euro per musim berakhir pada Juni 2026.

Pemain asal Serbia ini lebih memilih untuk tetap di Turin dan baru akan menentukan langkah selanjutnya pada musim depan.

Baru-baru ini Vlahovic mendapat tawaran dari klub Turkiye, Fenerbahce, tetapi dia menolak tawaran tersebut.

Sikap Vlahovic ini membuat Juventus kesulitan dalam usaha mereka untuk merekrut Jonathan David.

Jika David tetap bergabung, Juventus akan mengalami peningkatan signifikan dalam beban gaji di musim 2025-2026.

Apalagi, Juventus juga berencana untuk mempertahankan Randal Kolo Muani di musim depan.

Awalnya, Juventus merencanakan untuk menjual Vlahovic, merekrut Jonathan David, dan mempertahankan Kolo Muani, namun rencana tersebut terhambat oleh keputusan Vlahovic.

Sikap Vlahovic yang tak kunjung hengkang dan tawaran dari klub-klub besar lainnya hanya semakin memperumit situasi Juventus.