Igor Tudor Jelaskan Alasan Juventus Tak Berdaya Hadapi Real Madrid

Pelatih Juventus, Igor Tudor, menjelaskan alasan utama mengapa timnya kalah dari Real Madrid pada babak 16 besar Piala Dunia Klub 2025.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Hard Rock Stadium, Juventus mengalami kekalahan tipis dengan skor 0-1 dari Los Blancos, julukan Real Madrid, pada Rabu (2/7/2025) dini hari WIB.

Sebenarnya, Juventus memiliki peluang untuk meraih kemenangan jika Randal Kolo Muani berhasil mencetak gol di awal pertandingan.

Namun, penyerang yang dipinjam dari PSG tersebut gagal menembus gawang lawan saat berhadapan langsung dengan kiper.

Setelah kesempatan itu terlewat, gawang Juventus pun terus diserang oleh Madrid.

Pada menit ke-54, gawang yang dijaga oleh Michele Di Gregorio akhirnya jebol akibat sundulan dari Gonzalo Garcia.

Gol tunggal yang dicetak oleh striker muda El Real tersebut menjadi penentu hasil akhir pertandingan.

Akibatnya, Juventus terpaksa mengakhiri perjalanannya lebih cepat di ajang Piala Dunia Antarklub 2025.

Setelah pertandingan, Igor Tudor menyampaikan pendapatnya mengenai penyebab kekalahan timnya.

Dikutip dari Football Italia, Tudor memberikan pujian kepada para pemain Juventus yang telah berusaha mengikuti instruksi yang diberikan.

Namun, ia juga mencatat bahwa kelelahan dan kondisi fisik pemain berperan dalam kesulitan yang dihadapi Juventus selama pertandingan.

"Saya harus mengucapkan selamat kepada para pemain karena mereka tetap berpegang pada rencana permainan yang kami miliki dan mengikuti strategi," jelas Tudor.

"Mereka memberikan yang terbaik dalam situasi tersebut, pada akhirnya ada 10 pemain yang meminta untuk keluar," tambahnya.

Pelatih berusia 47 tahun ini juga memberi contoh kondisi Kenan Yildiz dan Francisco Conceicao.

Keduanya harus ditarik keluar di awal babak kedua karena mengalami masalah fisik.

"Yildiz alami peregangan, kami khawatir dia akan cedera, tetapi yang lain berada dalam situasi yang sama," ungkap Tudor.

"Saya ingin membuat lebih banyak perubahan menyerang, tapi Conceicao cedera dan saya khawatir kami akan bermain dengan 10 orang," imbuhnya.

Setelah tersingkir dari Piala Dunia Klub 2025, Juventus akan memulai musim 2025-2026 dengan Igor Tudor sebagai pelatih.

Tudor, yang sebelumnya melatih Lazio, telah menandatangani kontrak selama dua tahun hingga 2027.

Ketika ditanya mengenai rencananya untuk musim depan atau tentang bursa transfer, Tudor memilih untuk tidak menjawab.

Ia menyatakan bahwa saat ini bukan waktu yang tepat untuk membahas hal tersebut. Sang pelatih asal Kroasia mengajak timnya untuk beristirahat sebelum menghadapi musim baru.

"Sekarang bukan saatnya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini," ungkapnya.

"Kami akan beristirahat dulu dan bersiap untuk musim berikutnya. Mari kita semua menikmati liburan yang menyenangkan sekarang," tutup Tudor.