Milan Vs Arsenal: Allegri Bangun Fondasi, Sulap Leao Jadi "Nomor 9"

Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, kemungkinan bakal memercayakan Rafael Leao di posisi nomor 9 alias ujung tombak dalam laga melawan Arsenal.
AC Milan terus mempersiapkan diri jelang laga pramusim kompetitif pertama melawan Arsenal di Singapura.
Pasukan arahan Massimiliano Allegri berlatih di Stadion Bishan, Singapura, pada Selasa (22/7/2025).
Rafael Leao dkk menatap laga AC Milan vs Arsenal yang akan digelar di National Stadium, Singapura, Rabu (23/7/2025).
Dalam sesi latihan sehari jelang duel kontra Arsenal, Allegri kembali fokus kepada pergerakan tim saat kehilangan bola.
Usai sesi pemanasan di Stadion Bishan, Allegri yang dibantu sang asisten, Marco Landucci, membagi skuadnya dalam dua kubu.
Tim pertama yang memakai rompi putih, termasuk Rafael Leao dan rekrutan baru Samuele Ricci, diminta untuk mematahkan bangunan serangan tim dengan rompi hitam.
Tim yang memakai rompi hitam di antaranya berisikan Matteo Gabbia, Samuel Chukwueze, dan Christian Pulisic.
Allegri dan Landucci tampak fokus dalam fase build up alias membangun serangan dari bawah.
Tim berompi putih juga diminta aktif dan siap melakukan pressing untuk mematahkan serangan, termasuk Leao.
Dalam sesi latihan itu, Allegri mencoba formasi tiga pemain belakang dalam fase bertahan.
Di tim putih, Fikayo Tomori, Malick Thiaw, dan Strahinja Pavlovic berkolaborasi untuk membentengi penjaga gawang.
Sementara di sektor tengah, ada rekrutan baru Samuele Ricci yang diapit oleh Yunus Musah dan Ruben Loftus-Cheek.
Alexis Saelemaekers didaulat sebagai bek sayap kanan sementara sisi lainnya diokupasi oleh Davide Bartesaghi.
Untuk dua penyerang, Allegri mengandalkan Rafael Leao dan Christian Pulisic. Pulisic lebih sering turun sehingga kemudian formasi menjadi 5-4-1, dengan meninggalkan Leao sebagai penyerang nomor 9 alias ujung tombak.
Namun, saat menguasai bola formasi Milan berubah jadi 4-4-2 dengan Tomori bergerak sebagai bek kanan, Saelemaekers di sayap kanan, dan Pulisic melebar ke sisi sayap kiri.
Ruben Loftus-Cheek ganti maju mendampingi Leao. Allegri mesti putar otak sebab saat ini ia tak dibekali banyak opsi di lini depan.
Praktis Milan berangkat ke Singapura tanpa ujung tombak murni, mengingat Santiago Gimenez masih diberikan waktu liburan usai membela Meksiko di Piala Emas 2025.
Alhasil, Rafael Leao yang berposisi natural sebagai penyerang sayap kiri, kembali dimainkan di pos ujung tombak. Pemain Portugal itu juga dituntut aktif melakukan pressing.
Dalam masa tahap awal pramusim ini, Allegri memang ingin membangun lebih dulu fondasi kuat tim dalam situasi bertahan.
Menurut pantauan KOMPAS.com dalam sesi latihan Milan di Bishan Stadium, Allegri juga bekerja untuk meningkatkan kemampuan tim dalam situasi bola mati, terutama sepak pojok.
"Saya pikir perubahan terbesar ada dalam fase bertahan sebab kami semua tahu betapa pentingnya," kata pemain AC Milan, Filippo Terracciano, usai sesi latihan di Bishan, Selasa (22/7/2025)
"Anda menunjukkan solidaritas kepada tim, jadi ini akan jadi perubahan terbesar dalam 20 hari latihan," tutur Filippo Terracciano soal perubahan yang dibawa oleh Allegri.
"Saya katakan fase defensif begitu penting bukan hanya sebagai tim tapi juga sebagai individu," kata Terracciano menjawab pertanyaan KOMPAS.com.
"Dia percaya jika kami setiap dari kami memberikan yang terbaik secara individu, maka ketika bersama kami akan jadi jauh lebih baik," tutur eks pemain Hellas Verona itu.