Suara Gerald Vanenburg Habis Usai Berteriak Keras Sepanjang Laga Sampai Tak Bisa Bicara

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, absen dalam konferensi pers pasca-pertandingan semifinal ASEAN U-23 Championship 2025 melawan Thailand karena suaranya habis setelah berteriak keras sepanjang laga.
Timnas Indonesia sendiri berhasil melaju ke final setelah mengalahkan Thailand 7-6 melalui adu penalti, menyusul hasil imbang 1-1 di waktu normal dan babak tambahan. Gol Thailand dicetak oleh Yotsakon Burapha pada menit ke-60, sebelum Jens Raven menyamakan kedudukan di menit ke-83.
“Suara beliau habis. Dia berteriak terlalu keras tadi, jadi sekarang sudah tidak bisa bicara. Makanya saya yang hadir di sini menggantikannya. Untuk malam ini, sudah cukup bagi dia,” ucap asisten pelatih timnas U-23, Frank van Kempen, yang menggantikan Vanenburg pada jumpa pers.
Van Kempen menjelaskan bahwa strategi mengejutkan dengan menempatkan bek Muhammad Ferarri di posisi depan pada menit ke-77 saat tertinggal 0-1, merupakan keputusan spontan untuk mencari gol. Strategi ini terbukti berhasil.
“Skenario itu tidak kami latih sebelumnya. Tapi kami butuh gol, jadi kami masukkan banyak pemain yang punya postur tinggi. Dan ternyata kami bisa mencetak gol, jadi kami sangat senang dengan keputusan itu,” tutur Van Kempen.
Meskipun sangat gembira dengan kemenangan dan lolos ke final melawan Vietnam, Van Kempen juga menyoroti kondisi fisik para pemain yang sangat kelelahan setelah bermain 120 menit dan adu penalti.
Ia menyatakan fokus tim akan segera beralih ke persiapan final yang akan digelar pada Selasa, 29 Juli, pukul 20.00 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.