Enggak Harus Keren, yang Penting Lucu: Pesan Oslo di Video Musik Barunya

Sukses menarik perhatian lewat lagu “Jelek Tapi Lucu” yang viral berkat liriknya yang jujur dan mudah dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari, Oslo Ibrahim kini siap melanjutkan kisahnya lewat video musik resmi yang akan tayang di YouTube.
Video ini menghadirkan cerita kocak tentang dua pria yang berusaha mati-matian untuk memikat seorang wanita. Mereka bersaing dalam hal penampilan, aksi, hingga keberanian, tapi hasilnya justru tak terduga. Sang perempuan malah memilih pria yang tampak biasa saja.
Tidak banyak usaha, tidak mencolok, tapi justru yang berhasil menarik hati. Alasannya? Mungkin karena dia lucu. Sesimpel itu.
Klip “Jelek Tapi Lucu” dikemas dalam gaya komedi romantis ringan dengan sentuhan retro yang ceria dan penuh warna. Nuansa tahun 2000-an, karakter-karakter unik, serta alur cerita yang menghibur membuatnya cocok jadi tontonan santai bareng teman atau pasangan.
Dalam proses penggarapan lagu ini, Oslo menggandeng Aria Wijaksana, Pringgo Aryo, dan Heinriko Christiansen sebagai produser. Tak hanya itu, ia juga mengajak Pamungkas untuk mengisi bagian drum, menjadikan kolaborasi ini terasa semakin spesial.
“Intinya, kadang kita mikir harus jadi yang paling keren atau paling niat buat disukai. Tapi realitanya? Kadang yang menang justru yang paling santai dan jadi diri sendiri,” ujar Oslo mengenai pesan di balik video tersebut.
Video ini juga menjadi bagian dari rilisan terbaru Oslo, EP TOP 5, yang berisi tiga lagu: “Alone Together”, “Jelek Tapi Lucu”, dan “Too Deep”. Di EP ini, Oslo memperluas kolaborasinya dengan Yudis Dwikorana dan Dionaldy Iqbal, dua sosok yang dekat secara musikal maupun emosional, menjadikan TOP 5 sebagai hasil kerja kreatif yang reflektif dan penuh kebebasan berekspresi. (Far)