RAN Lepas Video Musik 'Masih Takut Mencinta', Proses Pemulihan Emosional dalam Balutan Nada Ceria

RAN Lepas Video Musik 'Masih Takut Mencinta', Proses Pemulihan Emosional dalam Balutan Nada Ceria

RAN melanjutkan perjalanan eksperimental mereka dalam album Teater Nestapa melalui peluncuran video musik terbaru berjudul “Masih Takut Mencinta” yang dirilis pada Kamis (17/7) lalu.

Lagu ini bukan sekadar narasi tentang kegagalan cinta, melainkan sebuah ruang reflektif bagi mereka yang tengah belajar menerima luka, menjalani proses pemulihan, dan perlahan-lahan mencoba membuka hati kembali.

Video musik yang diarahkan oleh Bonita Rachel, yang juga menjabat sebagai Creative Director RAN, menampilkan kisah seorang perempuan yang sedang melalui masa-masa sulit dalam hidupnya.

Ia digambarkan sebagai sosok yang sedang berjuang menghadapi rasa takutnya untuk memulai hubungan baru, setelah mengalami kekecewaan.

RAN tidak bermaksud menciptakan lagu penyemangat untuk move on, ataupun lirik-lirik klise tentang bangkit dari patah hati.

Sebaliknya, mereka ingin menyampaikan bahwa ketakutan, keraguan, dan ketidaksiapan setelah hubungan yang kandas adalah bagian wajar dari proses manusiawi yang seringkali tidak terlihat.

“Lagu ini bukan tentang patah hati yang penuh drama, juga bukan tentang cinta baru yang menggebu. Ini tentang apa yang ada di antara keduanya—tentang proses,” jelas RAN.

“Kami ingin menjadi teman yang hadir untuk memeluk, bukan menghakimi. Kalau kamu belum siap untuk jatuh cinta lagi, itu tidak masalah.”

Masih Takut Mencinta menjadi salah satu bentuk eksplorasi kreatif terbaru dalam katalog musik RAN. Meskipun liriknya mengangkat tema cinta yang tidak berjalan mulus, aransemen lagunya tetap mencerminkan gaya khas RAN yang enerjik dan hangat.

Melalui intro gitar yang ikonik serta sentuhan nada-nada ceria, lagu ini menghadirkan kontras emosional yang kuat: kisah getir yang dibungkus dalam semangat musik penuh harapan. (far)