Anindya Bakrie 'Pede' Perdagangan RI-Peru Lampaui Angka US$700 Juta Berkat IP-CEPA

Anindya Bakrie at MKI - RI-Peru
Anindya Bakrie at MKI - RI-Peru

Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, menerima kunjungan Presiden Peru, Dina Boluarte, dalam acara "Indonesia-Peru Business Forum 2025" yang digelar di Menara Kadin Indonesia, Jakarta.

Kunjungan ini merupakan langkah strategis yang bertepatan dengan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Peru, seiring rencana penandatanganan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif alias Indonesia-Peru Comprehensive Economic Partnership Agreement (IP-CEPA).

Anindya mengaku bersyukur karena Presiden Dina menyempatkan datang pagi-pagi ke kantor Kadin, guna menghadiri acara Indonesia-Peru Business Forum 2025 sebelum menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara setelahnya.

"Ini kehormatan buat kami, Presiden Peru datang pagi-pagi jam 07.45 WIB, untuk meeting pertama (dengan Kadin) sebelum beliau datang ke Istana," kata Anindya di Menara Kadin, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 11 Agustus 2025.

Kadin Indonesia, IP-CEPA

Kadin Indonesia, IP-CEPA

"Ini menandakan bahwa Beliau sangat-sangat semangat dengan IP-CEPA," ujarnya.

Dalam acara tersebut, Presiden Dina telah menyampaikan bahwa IP-CEPA merupakan perjanjian ke-6 yang dijalin Peru bersama negara-negara di kawasan Asia, dan menjadi perjanjian kerjasama ke-25 yang dijalin Peru dengan negara-negara di dunia.

Dengan kerjasama perdagangan yang telah dijalin kedua negara, Anindya mengatakan bahwa terdapat barang-barang yang di ekspor Indonesia ke Peru dengan nilai mencapai sekitar US$700 juta. Sejumlah komoditasnya antara lain yakni barang-barang otomotif, palm oil, alas kaki, karet, dan lain sebagainya.

Karenanya, Anindya berharap bahwa IP-CEPA ini nantinya akan bisa meningkatkan ekspor Indonesia ke Peru, hingga melampaui angka US$700 juta tersebut. Terutama dengan adanya berbagai kemudahan perdagangan antarkedua negara, sebagaimana yang diperjanjikan dalam kerjasama ekonomi tersebut.

Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie

Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie

"Jadi Peru ini buat kita ini juga sangat penting, karena kita mengirim barang-barang senilai kurang lebih US$700-an juta dolar. Ada (barang-barang) otomotif, lalu ada palm oil, ada alas kaki, ada juga karetnya. Nah itu yang kita kirim ke sana," kata Anindya.

"Maka dengan adanya IP-CEPA ini, (ekspor Indonesia ke Peru) harusnya bisa lebih besar lagi, dan sangat-sangat bermanfaat bagi pengusaha-pengusaha dan perusahaan-perusahaan kita di Indonesia," ujarnya.