Marc Marquez Komentari Performa Bagnaia yang Menurun

Duo pebalap Ducati Lenovo yakni Marc Marquez dan Francesco Bagnaia memiliki performa yang cukup jomplang di musim MotoGP 2025. Padahal keduanya memakai motor yang spesifikasinya sama, Desmosedici GP25.
Bagnaia kelihatan kesulitan menangani masalah pada GP25. Seperti di MotoGP Austria, dia berhasil mulai dari barisan depan, tapi akhirnya finis kedelapan, merosot menjelang akhir balapan.
Tapi Marc, memulai dari posisi keempat, bisa konsisten dan berada di depan, bersaing dengan Bezzecchi dan akhirnya meraih kemenangan perdananya di Red Bull Ring, Austria.
"Dia dan Ducati akan menemukan jalan, karena saya lihat bagaimana mereka bekerja dan kecepatan Bagnaia. Dia juga tidak lupa bagaimana rasanya mengendarai motor itu. Karena beberapa kali di sesi latihan, dia juga sangat cepat," kata Marc dikutip dari video Reels Instagram MotoGP, Jumat (22/8/2025).
Ketika ditanya menurunnya performa Bagnaia karena Marquez Effect, Marc menepis dugaan tersebut.
Masing-masing pebalap punya tim mekanik sendiri di garasi terpisah, Marc memang lebih banyak unggul dari Bagnaia.
"Saya yakin itu memang berat. Tapi saya percaya hari di mana teman setim saya lebih unggul itu akan datang. Saya percaya Bagnaia cepat atau lambat akan temukan ritmenya," kata Marc.
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia berkolaborasi
Bagnaia juga berusaha, berbicara dengan semua anggota tim, sama-sama mencari solusi dari masalah tersebut.
"Ini juga tidak mudah buat mereka, mereka yang mencoba untuk berikan apa yang saya inginkan," kata Bagnaia dikutip dari Crash, Jumat (22/8/2025).
Memang sejak pertama kali MotoGP musim 2025 dimulai, Bagnaia terus menemukan masalah yang sama. Jadi butuh adanya perubahan dari dia atau motornya.
"Saya selalu kompetitif di Asutria, tapi musim ini tidak bisa bersaing dan finis kedelapan. Agak aneg, coba memahami apa yang terjadi dan coba hal yang berbeda," kata Bagnaia.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!