Mengenal Scrutineering Motor, Dilakukan Sebelum Masuk ke Trek
Istilah scrutineering umum digunakan saat acara balap resmi di trek atau sekadar track day di sirkuit.
Bisa dikatakan scrutineering adalah proses inspeksi kendaraan secara teknis dan mekanis sebelum digunakan di trek. Tujuannya untuk memastikan kondisi motor atau mobil prima saat digunakan dan mengantisipasi masalah.
Sejumlah pembalap nasional kelas 150cc U-15 memacu motor balap saat kegiatan free practice 1 pada ajang Kejuaraan Nasional (Kerjunas) Sportbike ?Pertamina Mandalika Racing Series 2025? yang diselenggarakan di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Jumat (11/4/2025). Event ini diselenggarakan selama 3 hari pada tanggal 11-13 April 2025.
Narto, sapaan akrab Sunarto menjelaskan, scrutineering yang dilakukan di Ducati mengikuti apa yang juga diperiksa di trek. Tapi nanti saat sudah tiba di sirkuit, tetap wajib melakukan scrut sebelum memulai balap.
"Intinya kebocoran, kita cek enggak boleh ada kebocoran dari coolant (cairan pendingin), bensin, minyak rem, itu semua," kata Narto kepada Kompas.com, Kamis (10/4/2025).
Kemudian dicek memakai alat diagnosa, kalau Ducati menggunakan Ducati Diagnostic System (DDS). Maka akan terbaca berbagai jenis kerusakan yang ada di motor, diperbaiki dulu baru motor aman digunakan di trek.
"Misal ada eror, kita coba update software atau perbaiki untuk menghilangkan eror. Misal teknis atau mekanis, kita infokan ke konsumen, sebelum dipakai ke trek," kata Narto.
