Counterpoint: MediaTek Unggul Secara Global di Q1 2025 Mengalahkan Qualcomm

Perusahaan riset Counterpoint mempublikasikan laporannya terkait penjualan SoC global untuk kuartal pertama tahun 2025 ini, dan statistik menyebutkan bahwa pangsa pasar SoC tertinggi saat ini dipegang oleh MediaTek, mengalahkan Qualcomm.
Dari laporan yang sama, MediaTek berhasil menguasai pangsa pasar SoC global sebesar 36% di kuartal tersebut. Salah satu alasannya adalah tingginya permintaan chip kelas entry dan mainstream yang semakin kuat dari kuartal ke kuartal.
Secara spesifik, Counterpoint juga mencatat bahwa Dimensity 8400 telah membantu peningkatan pengiriman MediaTek di segmen menengah ke atas, bahkan ketika volume di tingkat premium tengah menurun.

Qualcomm sendiri berada di posisi kedua dengan pangsa pasar sebesar 28%. Volume permintaan SoC Qualcomm dinilai stabil di periode ini, dan berhasil bertahan karena permintaan SoC kelas atasnya. SoC Snapdragon 8 Elite sendiri merupakan salah satu SoC kelas atas yang paling diandalkan untuk ponsel premium tahun ini, dan bahkan merupakan SoC eksklusif untuk perangkat Samsung Galaxy S25 Series. Counterpoint juga menyebutkan bahwa Snapdragon 8 Gen 3 juga akan terus berkinerja baik untuk Qualcomm.
Untuk SoC lainnya, Apple berada di posisi ketiga dengan pangsa pasar 17% yang didukung oleh chip Apple A18 pada iPhone 16e miliknya. Tapi harus diakui bahwa permintaan yang dialami oleh Apple tergolong lambat karena perlambatan musiman.
UNISOC dan Samsung berada di posisi keempat dan kelimat dengan pangsa pasar masing-masing 10% dan 5%. UNISOC mengalami penurunan pengiriman berturut-turut, tetapi tetap berkinerja baik karena chip LTE di segmen harga di bawah $99. Samsung Galaxy S56 dengan Exynos 1580 dan A16 5G dengan Exynos 1330 merupakan SoC yang dianggap telah mendorong peningkatan pengiriman SoC.
HiSilicon berada di posisi keenam dengan pangsa pasar 4% dan meski pengirimannya turun dari tahun ke tahun, perusahaan masih diuntungkan berkat loyalitas pemegang smartphone lokal.
(sumber)