Rafael Struick ke Dewa United: Pendekatan Khusus Pelatih, Kontrak 3 Tahun
Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick, di ambang menjadi bagian dari Dewa United dengan kontrak selama tiga tahun setelah kontraknya tidak diperpanjang Brisbane Roar.
Presiden Dewa United, Ardian Satya Negara, mengungkapkan bahwa proses kepindahan Rafael Struick sudah dalam tahap akhir.
Hal ini disampaikan Ardian setelah Dewa United meraih peringkat ketiga dalam Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, pada Sabtu (12/7/2025).
Dewa United berhasil mengalahkan Liga Indonesia All Star dengan skor 2-0 dalam perebutan posisi ketiga.
“Ya, kemarin sudah. Lagi proses semuanya ya,” ungkap Ardian Satya Negara kepada media di lokasi.
“Tinggal selangkah lagi sih untuk Rafael,” tambahnya.
Ketika ditanya mengenai alasan Dewa United mendatangkan pemain Timnas Indonesia tersebut, Ardian menjelaskan bahwa Struick memenuhi kuota pemain U23.
Regulasi ILeague mengharuskan setiap klub Super League memainkan satu pemain U23 selama 45 menit.
Pelatih Jan Olde Reikerink juga yakin akan potensi besar yang dimiliki Struick.
Oleh karena itu, Dewa United mengontrak pemain keturunan Indonesia-Belanda ini selama tiga tahun.
“Pertama, dia pemain muda berbakat, masuk ke dalam regulasi juga untuk U23 di Indonesia,” kata Ardian.
“Selebihnya sang pelatih percaya dia punya potensi untuk menjadi pemain hebat,” jelasnya.
“Sementara (kontraknya) 3 tahun,” tegasnya lagi.
Ardian juga menyatakan bahwa proses perekrutan Struick lebih banyak dilakukan oleh pelatih Jan Olde Riekerink.
Bahkan, pelatih Dewa United ini rela kembali ke Belanda untuk bertemu dengan Rafael.
“Lebih banyak sang pelatih ya, soalnya kan sama-sama dari Belanda, makanya sang pelatih pulang juga ke Belanda,” jelas Ardian.
“Coach bertemu Rafael, mereka berbicara di sana, meyakinkan bahwa Dewa mungkin bisa membantu mengembangkan kemampuan dia.”
Jan Olde Riekerink juga meyakinkan Struick bahwa Dewa United akan berpartisipasi di AFC.
Adrian mengakui bahwa target Dewa United untuk Super League 2025/2026 lebih tinggi dibandingkan musim lalu, setelah finis di posisi kedua klasemen Liga 1.
