Perbedaan Gejala Serangan Jantung pada Pria dan Wanita

Serangan jantung, serangan jantung, Gejala serangan jantung, gejala serangan jantung, penyebab serangan jantung, gejala serangan jantung di usia muda, gejala serangan jantung wanita, Perbedaan Gejala Serangan Jantung pada Pria dan Wanita

Serangan jantung adalah kondisi darurat medis ketika suplai darah ke pembuluh darah jantung tiba-tiba terhambat.

Gejala serangan jantung dapat terjadi sebelum serangan jantung karena tubuh merespons berkurangnya aliran darah ke jantung, dilansir dari Verywell Health (21/4/2025). Penyebabnya, endapan kolesterol lemak, kalsium, dan sel inflamasi dapat terakumulasi di dinding arteri koroner, arteri yang membawa darah ke jantung, dan membentuk plak.

Jika plak pecah, dapat menyebabkan terbentuknya bekuan darah di dalam arteri koroner yang dapat menghalangi aliran darah dan oksigen ke jantung sehingga mengakibatkan serangan jantung.

Gejala serangan jantung

Penyakit jantung koroner atau serangan jantung, bisa menyerang pada pria maupun wanita, namun seringkali tidak terdeteksi pada wanita.

Selama bertahun-tahun banyak orang percaya bahwa gejala serangan jantung paling umum seperti nyeri dada, dada terasa sesak, berkeringat dan nyeri di bahu dan lengan. Namun sekarang bila pelajari lebih lanjut ternyata ditemukan bahwa ada perbedaan signifikan gejala serangan jantung pada pria dan wanita.

Gejala serangan jantung pada pria

Dikutip dari Kemkes RI, gejala-gejala yang ditunjukkan pria selama serangan jantung adalah sebagai berikut :

  • Nyeri dada atau dada terasa sesak seperti ditimpa “gajah” atau “gajah” duduk di dada. Dada seperti diremas dirasakan hilang timbul atau terus-terusan secara konstan.
  • Nyeri di lengan, bahu kiri, punggung, leher, rahang atau ke perut.
  • Detak Jantung cepat
  • Gangguan di pencernaan
  • Sesak nafas
  • Pusing
  • Keringat dingin.

Gejala serangan jantung pada wanita

Penelitian mengenai tanda-tanda serangan jantung pada wanita berbeda dibandingkan dengan pria. Faktanya, kebanyakan wanita tidak mengalami gejala klasik seperti nyeri dada atau lengan.

Banyak wanita mengalami gejala serangan jantung lebih dari sebulan sebelum serangan benar-benar terjadi.

Berikut gejala serangan jantung yang dialami wanita :

  • Kelelahan yang tidak biasa, dirasakan selama beberapa hari
  • Gangguan tidur
  • Kecemasan
  • Sakit kepala ringan
  • Sesak nafas
  • Gangguan pencernaan
  • Sakit punggung bagian atas, bahu atau tenggorokan
  • Sakit rahang
  • Rasa ditekan atau nyeri di bagian tengah dada, yang mungkin menyebar ke lengan.

Faktor risiko serangan jantung

Faktor resiko penyakit jantung antara pria dan wanita memiliki kesamaan. Faktor resiko yang umum terjadi pada pria dan wanita adalah sebagai berikut :

  • Obesitas
  • Merokok
  • Kencing manis
  • Hipertensi
  • Riwayat keluarga sakit jantung
  • Sindroma Metabolik yaitu gejala tekanan darah tinggi, obesitas dan kadar gula darah dan trigliserida yang tinggi. 

Beberapa faktor resiko yang berhubungan secara khusus dengan wanita atau yang dapat mempengaruhi wanita secara tidak proporsional meliputi :

  • Kadar hormon testosteron yang relatif tinggi sebelum menopause
  • Meningkatnya hipertensi pada masa menopause
  • Penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis – lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria
  • Stres dan depresi – juga lebih sering terjadi pada wanita
  • Kesadaran akan faktor risiko yang rendah –Kurangnya kesadaran terhadap kondisi-kondisi di atas sebagai faktor risiko penyakit jantung merupakan faktor risiko tersendiri.