Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Sudah di Kemenkum, Kapan Bisa Bela Timnas?

Anggota Komite Eksekutif PSSI, Vivin Cahyani Sungkono, mengatakan proses naturalisasi empat pemain, yakni Mauro Zijlstra, Pauline van de Pol, Isabelle Nottett, dan Isabel Kopp, sudah masuk ke Kementerian Hukum (Kemenkum).

"Sama dengan Mauro, itu satu kloter," kata Vivin kepada awak media di sela-sela acara workshop Law of the Game di Jakarta, Rabu (16/7/2025).

PSSI memang tengah mengupayakan penambahan pemain naturalisasi baru untuk menjadi bagian dari timnas putra dan putri.

Mauro Zijlstra menjadi salah satu yang tengah berjalan proses naturalisasinya.

Dia diproyeksikan untuk memperkuat Timnas U23 Indonesia.

Selain Zijlstra, terdapat juga tiga calon pemain timnas putri, Pauline van de Pol, Isabelle Nottett, dan Isabel Kopp.

Vivin menegaskan bahwa saat ini berkas naturalisasi keempat pemain itu sudah diselesaikan oleh Kemenpora dan berlanjut ke Kemenkum.

Jika lancar, berkas naturalisasi mereka akan segera dibawa ke DPR RI.

Kemudian, keempat pemain asal Belanda itu akan diundang pada rapat Komisi III dan Komisi XI DPR RI.

"Sudah selesai prosesnya di Kemenpora. Bagus support-nya. Sekarang sudah ada di Kemenkum. Saya pikir beliau-beliau akan bekerja cepat dalam membantu PSSI," tutur Vivin.

Di sisi lain, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan naturalisasi ini merupakan upaya agar skuad Timnas Indonesia memiliki ketebalan skuad yang mumpuni.

Tujuannya, agar tim tak khawatir ketika ada salah satu pemain cedera dan penggantinya memiliki kualitas yang setara.

"Ya kembali, kalau ingat siapa sih yang bermimpi ke Piala Dunia dua tahun lalu? Kita tahu kita ranking berapa? 100 sekian lah waktu saya masuk. Nah sekarang di 118. Artinya apa? Bukan berarti kita pesimis, kita tetap coba," kata Erick.

"Tapi dua tahun yang lalu kalau kita bilang 2x11 pemain, itu kalau ada cedera kita pusing. Sekarang? Misalnya ada cedera di posisi bek, paling tidak kita punya pilihan," jelasnya.

Kehadiran Zijlstra tentu akan menjadi angin segar mengingat penyerang utama skuad Garuda, Ole Romeny, tengah diterpa cedera.

Maka itu, harapannya proses naturalisasinya telah selesai sebelum babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Oktober mendatang.

"Ini yang saya bilang kita terus mempertebal. Nah, Mauro kita lihat, kalau ternyata di U23 nanti baik, ya nanti pelatih memutuskan apakah bisa juga melapis Ole," ujar Erick.