Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Bahan Yoris, Apa Saja?

pinterest.com

Busana kini telah hadir dengan berbagai material yang nyaman dan membuat kamu tampil percaya diri, salah satunya kain yoris. Kain ini bisa membuat tampilan kamu, terlebih lagi para muslimah, menjadi lebih cantik karena bahannya yang elegan. 

Kain yang juga sering disebut sebagai kain torino atau yasmin ini banyak digunakan sebagai bahan pakaian seperti gamis, blouse, hingga hijab. Namun, di balik ketenaran dan kelebihannya, kain yoris juga memiliki kekurangan. 

Sebelum membeli atau membuat pakaian, penting untuk tahu kelebihan dan kekurangan bahan yoris. Yuk, baca ulasan selengkapnya di artikel ini!

1. Kelebihan bahan yoris

pinterest.com

Bahan yoris dikenal punya tekstur yang ringan, lembut, dan jatuh ketika dikenakan. Bahan yang flowy ini akan nyaman ketika dikenakan dan membuat pakaian atau tampilan kamu jadi makin anggun. 

Selain itu, yoris juga punya tampilan sedikit mengilap atau semi-glossy yang memberikan kesan mewah. Potongan pakaian yang sederhana pun bisa terlihat elegan apabila dibuat dari bahan ini. Tidak berhenti di situ, bahan yang flowy ini juga ironless, artinya tidak mudah lecek ketika disimpan. 

2. Kekurangan bahan yoris

freepik.com/freepik

Walaupun yoris memiliki bahan yang ringan dan lembut, bahan ini ternyata tidak terlalu mudah menyerap keringat, lho. Perpaduan katun dan polyester menyebabkan bahan ini bisa terasa agak panas apabila dipakai di luar ruangan atau saat cuaca lagi terik. 

Namun, apabila dibandingkan dengan bahan woolpeach, yoris lebih mudah menyerap keringat. Jadi, pakaian atau bahan ini bisa menjadi pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan woolpeach. 

3. Material dasar bahan yoris

pexels.com/karolina grabowska

Tampilannya yang semi-glossy dan kesannya yang lembut serta ringan tentu bukanlah tanpa alasan. Yoris adalah bahan kain yang terbuat dari campuran polyester dan katun. 

Ciri khas lain yang timbul dari perpaduan dua material tersebut adalah teksturnya yang kadang punya pola garis halus atau timbul. Inilah yang membuat yoris terlihat berbeda dan unik dibanding bahan lain.

4. Bahan yoris cocok untuk pakaian apa?

pexels.com/KaiPilger

Walaupun terdapat kelebihan dan kekurangan bahan yoris, kain ini tetap cocok untuk digunakan untuk beberapa jenis fashion item. Kain yang berasal dari campuran katun dan polyester ini paling sering dipakai untuk pakaian perempuan muslimah seperti gamis, tunik, blouse, dan outer. 

Karakter bahannya yang jatuh dan lembut bikin model-model longgar terlihat elegan dan feminin. Buat kamu yang suka outfit flowy dan sopan, yoris bisa jadi pilihan pas.

5. Tips merawat bahan yoris agar awet

pexels.com/RDNE Stock project

Agar pakaian berbahan yoris tetap awet dan tahan lama, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan dan terapkan. Ketika mencuci, pastikan gunakan tangan atau mesin dengan tekanan yang lembut. Gunakan detergen yang lembut dan jangan sikat permukaan. 

Setelah dicuci, keringkan dengan cara digantung dan hindari sinar matahari langsung agar warna tidak cepat pudar. Simpan pakaian dari bahan yoris dengan cara digantung agar tetap flowy. Cara ini akan bantu kamu menghemat waktu menyetrika juga, lho!

Kalau kamu tipe orang yang suka tampil elegan dan sat-set tanpa ribet, bahan yoris sangat cocok untuk dipertimbangkan. Teksturnya yang lembut, jatuh, dan bahannya yang tidak mudah kusut bisa membuat OOTD kamu jadi makin modis dan nyaman. 

Selain itu, bahannya yang ironless bisa membuat kamu jadi tidak perlu repot menyetrika dengan catatan disimpan secara tepat. Namun, jika kamu sering beraktivitas di luar ruangan dan membutuhkan pakaian yang benar-benar menyerap keringat, mungkin kamu perlu pertimbangkan bahan lain, ya! 

Setelah membaca artikel ini, kini kamu jadi makin tahu kelebihan dan kekurangan bahan yoris. Kain ini bisa jadi pilihan yang tepat dan nyaman untuk tampil elegan tapi dengan pemakaian yang sesuai. Selamat mencoba!