Demo ‘Revolusi Rakyat’ di Gedung DPR, KRL dari Arah Serpong Hanya Bisa sampai Stasiun Kebayoran, Penumpang Menumpuk di Stasiun

Demo ‘Revolusi Rakyat’ di Gedung DPR, KRL dari Arah Serpong Hanya Bisa sampai Stasiun Kebayoran, Penumpang Menumpuk di Stasiun

Perjalanan kereta rel listrik (KRL) ikut terimbas akibat aksi ‘Revolusi Rakyat’ di gedung DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (25/9). KRL dari Rangkasbitung hanya bisa sampai ke Kebayoran.

"Info lanjut saat ini perjalanan Commuter Line Rangkasbitung/Parung Panjang/Serpong-Tanah Abang berjalan hanya sampai Stasiun Kebayoran dan kembali menuju Serpong/Parung Panjang/Rangkasbitung," kata KAI Commuter lewat akun X @CommuterLine, Senin (25/8).

Terhambatnya rute KRL ini imbas dari demo di DPR. Penumpang pun terlihat menumpuk di stasiun karena kesulitan untuk pulang. Ini karena minimnya kereta yang melintas. KRL diimbau untuk terus mengikuti arahan.

"Imbas terdapat kerumunan masa yang berkumpul di perlintasan kereta api saat aksi penyampaian pendapat di Gedung DPR/MPR,” tulis KAI Commuter.

KAI Commuter meminta penumpang untuk mengikuti arahan petugas di stasiun.

“Kami imbau tetap ikuti arahan dari petugas. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," ujarnya.

Sebelumnya, penumpang KRL diimbau agar memakai akses naik dan turun di Stasiun Palmerah. Sebab hal ini untuk mengantisipasi kepadatan.

Penumpang KRL diarahkan untuk memakai stasiun lain yang berdekatan seperti Stasiun Kebayoran dan Stasiun Tanah Abang. Pihak KAI Commuterline meminta maaf atas hal ini.

"Sebagai alternatif pengguna jasa Commuter Line kami imbau agar dapat menggunakan stasiun lain yang terdekat seperti Kebayoran atau Tanah Abang. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," lanjutnya. (Knu)