Apa Alasan Ibu Kandung Farel Prayoga Menolak Semua Hadiah Dari Putranya?

Setelah 14 tahun tidak bertemu, akhirnya Farel Prayoga bertemu dengan ibu kandungnya.
Pertemuan tersebut terjadi atas peran manajernya, Muhammad Rais, yang berhasil mempertemukan mereka di Jakarta.
Menurut Rais, ibu kandung Farel, meskipun hanya bekerja sebagai buruh cuci dengan penghasilan Rp 700.000 per bulan, tetap memilih untuk hidup sederhana dan tidak memanfaatkan kesuksesan putranya yang kini menjadi penyanyi terkenal.
"Ibu Farel hanya mengatakan bahwa dia bekerja sebagai buruh cuci," ujar Rais dalam wawancara dengan YouTube Feni Rose Official pada Senin (25/8/2025).
Meskipun kondisi ekonomi terbatas, ibu Farel tidak berniat untuk menggunakan kekayaan Farel atau mengganggu hidupnya.
Keinginan Ibu Farel untuk Meminta Maaf dan Tidak Mengambil Keuntungan
Bertemu dengan Farel bukanlah sebuah keinginan untuk mendapatkan materi. Rais menuturkan, ibu Farel hanya ingin meminta maaf langsung kepada putranya.
"Ibunya ingin meminta maaf secara pribadi kepada Farel dan tidak bermaksud untuk menguras harta atau mengganggu kehidupannya," ungkap Rais.
Bahkan, saat diberikan hadiah oleh Farel dan Rais, ibu Farel menolak dengan halus.
"Saya sudah beberapa kali menawarkan hadiah, namun dia menolak. Bagi ibu Farel, yang penting adalah Farel sudah memaafkan, dan dia tidak ingin mengganggu kehidupannya," ujar Rais menambahkan.
Farel Prayoga Mengungkapkan Perasaan Setelah Bertemu Ibu Kandungnya
Farel Prayoga sendiri mengaku merasa bingung dan asing ketika pertama kali bertemu ibunya setelah lebih dari satu dekade.
"Karena sudah 14 tahun, rasanya masih asing. Aku bingung, tapi ya begitulah," ungkap Farel dalam wawancara di program Pagi Pagi Ambyar Trans TV.
Meski merasa asing, Farel tetap menunjukkan rasa hormat kepada ibunya.
"Menurutku dia bener-bener bidadari tak bersayap. Oke lah, di luar sana sehina apa pun ibu kita, dia tetap ibu kandung kita," ungkap Farel dengan tulus.
Farel Prayoga
Peran Manajer Farel dalam Pertemuan yang Tak Terduga
Farel mengaku bahwa pertemuan itu terjadi berkat usaha manajernya, Muhammad Rais, yang membawa ibu kandung Farel dari Banyuwangi ke Jakarta.
"Aku enggak nyangka, karena itu kerjaan manajer aku," kata Farel menceritakan momen pertemuannya.
Saat itu, Farel baru saja pulang sekolah dan tidak menyangka ibunya datang untuk bertemu.
Farel Dibesarkan oleh Ibu Sambung
Sebelumnya, Farel pernah menceritakan bahwa sejak bayi ia dibesarkan oleh ibu sambungnya.
Hubungan antara ibu kandung Farel dengan ayah kandungnya cukup rumit, dan Farel baru mengetahui bahwa ia bukan anak kandung dari ibu sambungnya saat berusia 8 tahun.
Seiring bertambahnya usia, Farel mulai mendengar banyak cerita kurang baik tentang ibu kandungnya.
Namun, dengan bantuan manajernya, Farel akhirnya dapat berkomunikasi dengan ibu kandungnya melalui telepon beberapa waktu lalu, yang akhirnya membuka jalan bagi pertemuan mereka setelah bertahun-tahun terpisah.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan Akhirnya Bertemu Ibu Kandung Setelah 14 Tahun, Farel Prayoga: Masih Asing.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!