Tegal Heboh! Wanita Tewas Ditusuk di Kosan

Ilustrasi pembunuhan/Penusukan.(istimewa/VIVA)
Ilustrasi pembunuhan/Penusukan.(istimewa/VIVA)

 Peristiwa pembunuhan sadis terjadi di sebuah rumah kos di Jalan Brantas, Kelurahan Mintaregen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah, Rabu 27 Agustus 2025.

Korban tewas diketahui bernama Sumiati alias Okta (25), warga Desa Cipelem, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Korban Sumiati tergeletak bersimbah darah di depan rumah kos yang ditempatinya.

Dari informasi yang didapat di lokasi kejadian, korban tewas akibat tusukan pisau, di bagian leher dan dada. Diduga, sebelumnya korban berlari keluar kos, hendak meminta pertolongan warga. Namun tak terselamatkan akibat luka-lukanya cukup parah dan korban terkapar tergeletak di depan rumah kosnya.

Ilustrasi Pembunuhan

Ilustrasi Pembunuhan

Polisi yang mendapatkan laporan warga adanya kasus pembunuhan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Tidak lama polisi berhasil meringkus seorang pria terduga pelaku berinisial TS, warga Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, di dalam rumah kos korban.

Dari dalam kamar kos korban, polisi juga mengamankan sebilah pisau dapur,.yang diduga dipakai TS untuk menghabisi nyawa korban dan kuat dugaan, pelaku menikam korban saat berada di dalam kamar.

Kasat Reskrim Polres Tegal Kota AKP  Eko Setiabudi kepada wartawan membenarkan adanya peristiwa tersebut. Pihaknya juga telah mengamankan terduga pelaku yang berjenis kelamin laki-laki.

"Benar ada terjadi pembunuhan di Jalan Brantas, Mintaragen. Untuk pelaku sudah kami amankan. Jenazah korban masih berada di rumah sakit. Terkait motifnya kami masih melakukan penyidikan," kata Eko.

Sementara menurut Eko, jenazah korban pembunuhan saat ini disemayamkan di RSUD Kardinah Kota Tegal, untuk dilakukan autopsi. Termasuk polisi masih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan terduga pelaku dan saksi, untuk mendalami motif peristiwa tersebut.

"Jenazah akan dilakukan autopsi oleh tim Dokkes Polda Jateng. Sementara untuk motif kami mendalami dan melakukan penyelidikan, termasuk memintai keterangan terduga pelaku maupun saksi," pungkasnya.

Laporan Tri Handoko/tvOne Tegal