Lirik Lagu Dada Aftershine: Lengkap dengan Chord, Terjemahan dan Makna

Lirik Lagu Dada Aftershine: Lengkap dengan Chord, Terjemahan dan Makna

Lagu Dada yang dibawakan oleh Aftershine telah mencuri perhatian banyak pendengar di dunia maya karena lirik yang begitu mengelitik.

Setelah premier pada 13 Juni 2025, lagu ini dengan cepat meraih popularitas, mencapai 189.096 views dan menduduki peringkat ke-13 di Trending for Music. Dengan lirik yang puitis, melankolis, dan penuh perasaan, Dada berhasil menggugah emosi para pendengarnya, dan menjadi salah satu lagu yang banyak diperbincangkan.

Penasaran dengan liriknya? Simak berikut ulasannya menariknya.

Lirik Lagu Dada Aftershine

Lirik Lagu Dada Aftershine Lengkap dengan Chord, Terjemahan dan Makna

Verse 1
G G7
Coba rungokno tangisanku
Dm G D
Tangis ngelilakne lungamu
C
Nanging kudu nerimo
Cm
Nanging kudu meneng
G Cm
Senadyan loro

Verse 2
G D
Teteg mantepke lakumu
G7 D
Opo perlu tak terne
C
Genggem tanganku
Bm
Tak tuntun metu
Am F
Panyuwun terakhirku
D
Dada ro aku

Chorus
G Em Am
Selamat tinggal sayangku
D Bm Em Am
Ngati-ati tak lalekne
D G Em
Kenangane aku lilo
Am D Bm Em
Kowe nyanding pilihan uripmu
Am
Mergo aku pengen
D G Em Am D
Nyawang Kowe bahagia

Terjemahan Lirik Dada Aftershine

Verse 1
G G7
Dengarkan tangisanku
Dm G D
Tangis yang merobek hatimu
C
Namun harus menerima
Cm
Namun harus diam
G Cm
Walau terasa sakit

Verse 2
G D
Teguhkan langkahmu
G7 D
Apa perlu aku terjatuh?
C
Pegang tanganku
Bm
Aku akan menuntunmu keluar
Am F
Permohonan terakhirku
D
Dada untuk aku

Chorus
G Em Am
Selamat tinggal, sayangku
D Bm Em Am
Hati-hati, aku tak akan terlupakan
D G Em
Kenanganku telah ikhlas
Am D Bm Em
Kau memilih jalan hidupmu
Am
Karena aku ingin
D G Em Am D
Melihatmu bahagia

Makna Lagu Dada Aftershine

Lagu Dada bercerita tentang perasaan seseorang yang harus melepaskan orang yang dicintainya. Dalam liriknya, terlihat perasaan cinta yang dalam namun diiringi dengan keharusan untuk merelakan, meski perpisahan itu menyakitkan.

Lirik yang menggunakan bahasa Jawa ini membawa nuansa emosional yang sangat kental, mengungkapkan bahwa meskipun ada luka, harus ada penerimaan dan pengorbanan.

Melalui kalimat seperti "Coba rungokno tangisanku" (Dengarkan tangisanku), penyanyi mengajak pendengarnya untuk merasakan kesedihan yang dialami. Namun, lagu ini juga menunjukkan kekuatan dalam perpisahan, dengan pernyataan seperti "Genggem tanganku, tak tuntun metu" (Pegang tanganku, aku akan menuntunmu keluar), yang mengindikasikan bahwa meskipun harus berpisah, masih ada rasa kasih sayang yang tulus.

Dalam bagian chorus, "Selamat tinggal sayangku, Ngati-ati tak lalekne" (Selamat tinggal, sayangku, Hati-hati, aku tak akan terlupakan), terungkap bahwa meski perpisahan terjadi, kenangan bersama orang yang dicintai akan selalu ada.