Jawaban Rendah Hati Gonzalo Garcia Usai Disamakan dengan Raul Gonzalez

Gonzalo Garcia, Real Madrid, Piala Dunia Antarklub 2025, Xabi Alonso, Piala dunia antarklub 2025, Jawaban Rendah Hati Gonzalo Garcia Usai Disamakan dengan Raul Gonzalez

— Gonzalo Garcia kembali menjadi sorotan seusai mencetak gol kemenangan Real Madrid atas Juventus dalam laga 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025.

Namun, bukan hanya golnya di laga Real Madrid vs Juventus yang menarik perhatian, melainkan juga komentar pelatih Xabi Alonso yang menyamakan Garcia dengan legenda hidup Los Blancos, Raul Gonzalez.

Gonzalo Garcia menjadi penentu kemenangan 1-0 Real Madrid atas Juventus pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Hard Rock, Miami, Rabu (2/7/2025) dini hari WIB.

Sundulan terarahnya pada menit ke-54, memanfaatkan umpan silang Trent Alexander-Arnold, menjadi satu-satunya gol dalam laga tersebut dan membawa Real Madrid ke perempat final.

Pemain lulusan akademi Madrid tersebut kini telah mengoleksi tiga gol dari empat penampilan di turnamen.

Sebelumnya, Garcia mencetak gol ke gawang Al Hilal dan Red Bull Salzburg serta menyumbangkan satu assist kala Madrid menang atas Pachuca.

Penampilan impresif itu membuat pelatih Xabi Alonso menyebut Garcia sebagai penyerang klasik yang mengingatkannya pada Raul Gonzalez, salah satu penyerang tersukses dalam sejarah klub.

Raul mencetak 323 gol dari 741 laga bersama Real Madrid dalam karier yang membentang selama 16 tahun.

“Saya sudah mengikuti penampilannya sejak di Castilla. Apa yang ia lakukan bukan kejutan,” kata Alonso seusai laga.

“Dia adalah tipikal nomor 9 yang tahu bagaimana bergerak, menunggu peluang, dan memanfaatkannya. Dia mengingatkan saya pada Raul—selalu berada di posisi yang tepat dan terus berjuang menciptakan peluang. ” ujar pelatih asal Spanyol itu.

"Kami butuh lebih banyak pemain seperti dia."

Menanggapi pujian tersebut, Garcia memberikan respons dengan nada rendah hati.

“Itu pujian yang luar biasa dan sangat berarti bagi saya. Saya pernah dua tahun bekerja di bawah asuhan Raul sebagai pelatih, dan dibandingkan dengannya tentu lebih dari sekadar penghargaan,” kata Garcia kepada awak media, usai laga kontra Real Madrid.

Garcia juga mengungkapkan kebahagiaannya bisa mencetak gol penting dalam laga krusial seperti ini.

“Saya sangat senang dengan gol ini, tapi yang lebih penting adalah kemenangan tim dan bagaimana kami bertarung hingga akhir,” ujarnya.

“Kami tahu sejak awal laga akan berjalan ketat. Kami bermain dengan tempo tinggi dan terus mencoba menekan dan masuk ke kotak penalti untuk menciptakan peluang,” tambahnya.

Mengenai gol sundulannya, Garcia mengatakan: “Saya selalu mencoba berada di kotak penalti. Entah mencetak gol dengan kepala, lutut, atau bagian tubuh lainnya, yang penting adalah berada di sana dan siap.”

Los Blancos selanjutnya akan menghadapi pemenang antara Borussia Dortmund dan Monterrey pada babak perempat final.