Pintar Manfaatkan Kesalahan Lawan, Alwi Farhan ke Final Macau Open 2025

Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, berhasil memastikan satu tempat di final Macau Open 2025 berkat kepintarannya dalam memanfaatkan kesalahan lawan.
Alwi Farhan melangkah ke partai puncak Macau Open 2025 usai menaklukkan wakil India, Lakshya Sen.
Alwi memenangkan pertarungan atas Lakshya Sen di Macao East Asian Games Dome, Macau, Sabtu (2/8/2025), lewat dua gim langsung 21-16 dan 21-9.
Meski ini menjadi pertemuan pertama bagi kedua pebulu tangkis di ajang BWF World Tour, Alwi mampu tampil percaya diri ketika menghadapi lawan yang lebih senior.
Alwi pun sangat puas atas kemenangan ini lantaran bisa merasakan partai final walaupun levelnya di Super 300.
Dia pun bertekad bisa menutupnya dengan manis dengan membawa pulang medali emas.
"Mengucap puji syukur Alhamdulillah bisa bermain dengan baik, menerapkan strategi dengan bagus. Mengelola emosi dengan pas juga," kata Alwi dalam keterangan resmi PP PBSI, Sabtu (2/8/2025).
"Senang bisa pertama kali ke final Super 300. Semoga besok bisa lebih maksimal lagi," jelasnya.
Berbekal Pengalaman dari Jepang dan China
Alwi mengaku pengalaman yang didapatnya ketika tampil di Japan Open 2025 dan China Open 2025 memberinya banyak pelajaran untuk bisa tampil lebih matang di Macau Open 2025.
Pasalnya, di Japan Open dan China Open, dia menghadapi lawan dengan peringkat tinggi.
Selain itu, dia juga terbantu dengan banyaknya kesalahan yang dibuat oleh Lakshya Sen yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi keuntungan baginya.
"Di gim kedua, lawan banyak melakukan kesalahan sendiri, banyak salah buang bola jadi saya memanfaatkan itu untuk menjalankan pola yang saya mau," ucap Alwi.
"Dua minggu ke belakang di Jepang dan China banyak pelajaran yang bisa diambil. Bermain di level elite dan belajar dari Kunlavut dan lawan-lawan lain, itu bagus buat saya dan ini bagian dari prosesnya," jelas dia.
Pada laga puncak, Alwi akan menghadapi wakil Malaysia, Justin Hoh.
Ini akan jadi pertemuan keenam bagi keduanya di mana Alwi memegang rekor lebih baik dengan mengoleksi tiga kemenangan.